Apa yang Dimaksud dengan Demokrasi Pancasila? Ini Penjelasannya

Ilustrasi apa yang dimaksud dengan Demokrasi Pancasila. Sumber foto: Unsplash

Pertanyaan mengenai "Apa yang dimaksud dengan Demokrasi Pancasila?" memang selalu menjadi topik menarik untuk dibahas oleh para warga negara Indonesia.

Sebenarnya, Demokrasi Pancasila adalah dasar untuk mengatur cara pemerintahan sebuah negara berfungsi, hak kewajiban warga negara, serta mengatur peraturan yang membentuk kerangka kerja.

Istilah ini sendiri muncul sejak masa Orde Baru, yakni pada pemerintahan Soeharto, sehingga sering dikaitkan dengan pergantian istilah Demokrasi Terpimpin pada masa Orde Lama. Untuk mengetahui penjelasan lengkapnya, simak artikel ini.

Apa yang Dimaksud dengan Demokrasi Pancasila?

Ilustrasi apa yang dimaksud dengan Demokrasi Pancasila. Sumber foto: Unsplash

Dilansir dari situs fahum.umsu.ac.id, Demokrasi Pancasila merupakan sebuah konsep demokrasi dengan Pancasila sebagai landasan nilai. Konsep ini sendiri merujuk pada sistem politik di Indonesia.

Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang terdiri dari lima sila di mana Demokrasi Pancasila mengacu pada prinsip dan nilai yang diintegrasikan dalam Pancasila tersebut.

Prinsip Demokrasi Pancasila

Demokrasi Pancasila memiliki beberapa prinsip yang perlu diketahui oleh setiap warga negara Indonesia. Apa saja? Berikut ini penjelasan lengkapnya.

1. Kedaulatan Rakyat

Prinsip Demokrasi Pancasila yang pertama adalah kedaulatan rakyat, yakni kekuasaan politik sepenuhnya berada di tangan rakyat. Sebagai warga negara, kita berhak untuk berpartisipasi.

Selain itu, rakyat juga berhak untuk mengambil keputusan politik melalui pemilihan umum untuk menentukan pemerintahan yang lebih beradab dan adil bagi bangsa dan negara.

2. Kemanusiaan Adil dan Beradab

Demokrasi Pancasila menekankan prinsip kemanusiaan yang adil dan beradab. Karena itu, penting untuk menghormati martabat dan hak asasi setiap individu. Demokrasi Pancasila juga menjunjung tinggi kesetaraan dan keadilan.

3. Persatuan Indonesia

Demokrasi Pancasila menekankan pentingnya persatuan Indonesia dalam kondisi masyarakat yang beragam. Karena itu, Demokrasi Pancasila sangat menghargai keberagaman sosial, budaya, dan agama untuk menegakkan toleransi.

4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan dan Perwakilan

Sesuai sila keempat, Demokrasi Pancasila menekankan prinsip keaktifan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan politik. Hal ini tentu saja dilakukan untuk mewakili kepentingan bangsa dan negara.

5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia

Prinsip Demokrasi Pancasila yang terakhir adalah keadipan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Di mana hal ini menekankan betapa pentingnya keadilan dan redistribusi yang adil bagi seluruh warga negara tanpa pandang bulu.

Prinsip Demokrasi Pancasila satu ini bertujuan untuk menciptakan kesempatan dan kesejahteraan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.

Demikian penjelasan mengenai Demokrasi Pancasila beserta beberapa prinsipnya yang perlu diketahui oleh setiap warga negara.