Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.91.0
Konten dari Pengguna
Apa yang Dimaksud dengan Grand Teori? Ini Penjelasannya
26 April 2023 19:37 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Grand teori adalah dasar dari lahirnya teori lain. Teori ini bersifat luas yang kemudian dirumuskan untuk menjadi level selanjutnya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Dengan Berbagai Paradigma Penelitian oleh B. Linggar Yekti Nugraheni, M. Com., Akt., Ph.D., CA, dkk., grand theory pertama kali diciptakan oleh Mills (1959) yang berkenaan dengan bentuk abstrak paling tinggi dan tersusun atas berbagai konsep.
Teori ini menjadi dasar dari lahirnya teori lain di berbagai level. Lantas, bagaimana penjelasan lengkap dari grand teori?
Memahami Grand Teori
Grand teori merupakan penjelasan keseluruhan dari kehidupan sejarah, sosial , maupun pengalaman manusia yang bersifat abstrak karena susunannya berasal dari konsep utama yang dipakai untuk mengerti dunia sosial.
Istilah grand teori dicetuskan oleh Charles Wright Mills yang merupakan ahli ilmu sosial pada 1959. Penekanan dalam teori ini adalah pada sistem, keseimbangan, komunikasi, maupun pengambilan keputusan.
ADVERTISEMENT
Secara sederhana, penjelasan grand teori adalah teori utama untuk menjelaskan suatu fenomena secara keseluruhan. Sifat grand teori adalah abstrak. Maka dibutuhkan middle range theory agar lebih nyata.
Grand Teori dalam Penelitian
Dalam penelitian, grand teori menjadi konsep utama yang digunakan peneliti untuk menjelaskan informasi mengenai hipotesis penelitiannya. Tujuan dari grand teori adalah untuk mendukung penelitian yang berdasarkan pada kerangka berpikir ilmiah dan research gap.
Baik grand teori, middle teori, serta applied teori dapat digunakan untuk bidang hukum , pendidikan, perawatan, maupun ekonomi. Sedangkan, research gap adalah kumpulan hasil penelitian terdahulu yang digunakan peneliti untuk menentukan judul penelitian.
Grand teori juga digunakan untuk menjadi dasar hipotesis penelitian. Hipotesis merupakan dugaan sementara dari variabel dependen maupun independen.
ADVERTISEMENT
Ciri-Ciri Grand Teori
Sebelum melakukan penelitian, ada berbagai pertanyaan tentang grand teori untuk meyakinkan bahwa penelitian tersebut sesuai dengan informasi yang sudah ada.
Ciri-ciri dari grand teori ada pada keterkaitan informasi dalam penulisan karya ilmiah. Grand teori juga merupakan konsep yang menjadi penghubung antara dunia sosial dengan kejadian yang sesuai alur di dalam karya tulis.
Itulah sekilas penjelasan mengenai grand teori. (LAU)