Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Arti Lambang PBB, Organisasi Perdamaian Dunia
1 Mei 2024 19:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merupakan organisasi perdamaian dunia yang mempunyai lambang khas berwarna biru. Tim perancang lambang PBB tergabung dalam Konferensi Organisasi Internasional PBB 1945 yang dipimpin Oliver Lincoln Lundquist. Lantas apa arti lambang PBB tersebut?
ADVERTISEMENT
Simak penjelasannya dalam uraian berikut!
Arti Lambang PBB
J. Ardian, dkk dalam buku berjudul Benarkah Bumi itu Datar? menjelaskan bahwa lambang PBB tersusun dengan gambar bumi, ranting pohon zaitun, dan berwarna biru. Lambang ini berupa peta dunia dengan berpusat di kutub Utara.
Pengambilan sudut pandang di kutub utara akan memudahkan lima benua di bumi terlihat dengan jelas. Proyeksi dalam peta dunia membentang mencapai 60 derajat Lintang Selatan dengan lima lingkaran susun.
Peta ini sebagai lambang seluruh masyarakat internasional atau dunia. Peta dunia menunjukkan tidak ada negara di dunia yang saling berkuasa, sebab tidak ada negara manapun yang menonjol dalam lambang PBB tersebut.
Peta dunia tersebut berada di dua ranting pohon zaitun. Pohon zaitun melambangkan kawasan perdamaian dunia. Dengan demikian, lambang PBB artinya adalah masyarakat internasional yang berada dalam perdamaian.
ADVERTISEMENT
Gambar peta tersebut berwarna putih dengan background warna biru. Biru menjadi warna resmi dari PBB. Warna biru sebagai simbol ketenangan.
Warna biru termasuk warna netral secara internasional, yakni warna langit dan warna lautan yang menutup sebagian besar permukaan bumi adalah warna biru.
Pemilihan warna biru juga merujuk terhadap misi PBB, yakni misi mendamaikan serta menjaga kedamaian negara-negara di dunia.
Tujuan Pendirian PBB
PBB resmi terbentuk pada 24 Oktober 1945 sesudah adanya ratifikasi Piagam oleh lima anggota tetap Dewan Keamanan beserta mayoritas negara anggota yang lain.
Sidang Umum pertama berlokasi di London dan dilaksanakan pada 10 Januari 1946. Sidang ini sebagai tanda dimulainya perjalanan organisasi PBB.
Nana Supriatna, dkk dalam buku berjudul Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP kelas IX, menjelaskan bahwa Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) didirikan dengan tujuan sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan tentang arti lambang PBB dan tujuan PBB yang menarik untuk diketahui. (eK)