Konten dari Pengguna

Asal Usul Wayang, Pertunjukan Seni yang Banyak Dimainkan di Jawa

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
29 April 2024 21:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Asal Usul Wayang. Sumber: Unsplash.com/Lighten Up
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Asal Usul Wayang. Sumber: Unsplash.com/Lighten Up
ADVERTISEMENT
Wayang merupakan salah satu kesenian yang dimiliki oleh Indonesia. Asal usul wayang diperkirakan telah hadir sejak 1500 tahun sebelum Masehi.
ADVERTISEMENT
Menurut sejarah, Wayang lahir dari para cendekia yang merupakan nenek moyang suku Jawa. Eksistensi wayang sebagai kesenian Indonesia masih lestari hingga saat ini (29/4), bahkan telah memiliki pengakuan UNESCO.

Asal Usul Wayang

Ilustrasi Asal Usul Wayang. Sumber: Unsplash.com/Firall Ar Dunda
Wayang merupakan salah satu kesenian Indonesia yang telah mendapatkan pengakuan dari UNESCO sebagai Warisan Budaya Tak Benda. Wayang diperkirakan telah hadir sejak 1500 tahun sebelum Masehi.
Pada masa itu, bentuk wayang belum seperti sekarang karena masih terbuat dari rerumputan yang diikat. Kesenian wayang banyak tersebar di wilayah Pulau Jawa, contohnya wayang golek di Jawa Barat dan wayang kulit di Jawa Timur.
Kondisi wayang yang banyak tersebar di wilayah Jawa tersebut ternyata selaras dengan asal-usulnya. Mengutip dari buku Pemahaman dan Strategi Komunikasi Politik, Syarbaini (2023: 227), asal usul wayang dianggap telah hadir semenjak 1500 tahun sebelum Masehi.
ADVERTISEMENT
Menurut sejarah, wayang lahir dari para cendekia yang merupakan nenek moyang suku Jawa di masa silam. Kala itu, permainan wayang mempunyai kaitan dengan ritual pemujaan roh nenek moyang serta upacara-upacara adat Jawa.

Perkembangan Kesenian Wayang di Indonesia

Ilustrasi Asal Usul Wayang. Sumber: Unsplash.com/Lighten Up
Pada masa awal, wayang di Indonesia masih memiliki bentuk sederhana berupa rerumputan yang diikat. Layaknya sebuah kesenian, seni wayang di Indonesia pun mengalami perkembangan seiring dengan zaman.
Mengutip dari buku yang sama, Syarbaini (2023: 227 – 228), penggunaan bahan-bahan lain, seperti kulit binatang buruan dan kulit kayu mulai dikenal dalam pembuatan wayang. Wayang kulit tertua yang pernah ditemukan berasal dari abad ke-2 Masehi.
Wayang terus berkembang dari masa ke masa. Masuknya agama Hindu ke Indonesia pun turut menambah khazanah kisah-kisah dalam pertunjukan wayang, contohnya Kisah Mahabarata dan Ramayana.
ADVERTISEMENT
Setelah menyimak penjelasan di atas, jelas bahwa asal usul wayang telah terjadi sejak ribuan tahun lalu. Wayang yang semula berbahan rerumputan kemudian mengalami perkembangan dengan menggunakan kulit hewan dan kulit kayu. (AA)