Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Atas Pertimbangan Apa Indonesia Bergabung PBB? Ini Alasannya
4 Mei 2024 20:28 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Indonesia menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB ke-60 pada 28 September 1950. Atas pertimbangan apa Indonesia bergabung PBB? Alasan Indonesia bergabung menjadi anggota PBB adalah untuk memenuhi syarat politik luar negeri bebas aktifnya.
ADVERTISEMENT
Widiati dalam Dinamika Keanggotaan Indonesia dalam PBB dalam Kacamata Konstruktivisme menyebutkan bahwa sebagai anggota PBB, Indonesia pernah keluar dari keanggotaannya dan kembali bergabung di masa Presiden Soeharto.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar atas pertimbangan apa Indonesia bergabung PBB, simak penjelasannya di artikel berikut.
Alasan Indonesia Bergabung sebagai Anggota PBB
PBB atau Perserikatan Bangsa-Bangsa adalah suatu organisasi internasional yang menaungi negara-negara di dunia, termasuk Indonesia. Indonesia masuk menjadi anggota PBB yang ke-60 di tanggal 28 September 1950.
Lantas, atas pertimbangan apa Indonesia bergabung PBB? Jadi, Indonesia bergabung menjadi anggota PBB untuk memenuhi syarat politik luar negerinya. Di samping itu, keanggotaan PBB juga sesuai dengan sistem yang diterapkan di Indonesia, yakni politik bebas aktif.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya itu, sebelum bergabung menjadi anggota PBB, Indonesia telah diakui kedaulatannya oleh Belanda pada 27 Desember 1949, sehingga sudah memenuhi syarat untuk bergabung.
Sejarah Indonesia sebagai Anggota PBB
Indonesia memang telah bergabung sebagai anggota PBB pada 1950. Namun, di tahun 1961, Presiden Soekarno memutuskan untuk mengundurkan diri dari keanggotaan PBB karena kekecewaannya terkait pembentukan Negara Federasi Malaysia.
Pengumuman resmi terkait keluarnya Indonesia dari keanggotaan PBB terjadi pada 1 Januari 1965. Sayangnya, usai keluarnya Indonesia dari ranah PBB, negara ini memiliki ruang gerak terbatas.
Hal itu berdampak pada sulitnya memenuhi kepentingan serta kebutuhan nasional. Akhirnya, PBB mengumumkan ketersediaannya untuk bergabung kembali dalam anggota PBB.
Situasi tersebut terjadi di masa pemerintahan Presiden Soeharto. Keinginan tersebut disampaikan tanggal 19 September 1966.
ADVERTISEMENT
Akhirnya, setelah mendapatkan persetujuan dari Dewan Keamanan PBB dan anggota lainnya, pihak PBB mengumumkan bahwa Indonesia kembali menjadi anggota resmi PBB di tanggal 28 September 1966.
Demikian informasi penting mengenai atas pertimbangan apa Indonesia bergabung PBB dan sejarahnya. [ENF]