Bagaimana Kondisi Jembatan pada Periode Zaman Pertengahan?

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
15 Juni 2024 22:39 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bagaimana kondisi jembatan pada periode zaman pertengahan, sumber foto: Manuel Torres Garcia by pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bagaimana kondisi jembatan pada periode zaman pertengahan, sumber foto: Manuel Torres Garcia by pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jembatan Zaman Pertengahan memang memiliki daya tarik tersendiri, bahkan masih eksis sampai sekarang. Bagaimana kondisi jembatan pada periode Zaman Pertengahan? Yaitu memiliki pilar-pilar batu dan bentuknya lengkung.
ADVERTISEMENT
Meski sudah ada sejak zaman dahulu, beberapa jembatan Zaman Pertengahan masih dilestarikan hingga sekarang. Apalagi bentuknya yang lengkungannya runcing menjadi daya tarik tersendiri, apalagi makna yang terkandung didalamnya.
Dikutip dari buku Filsafat Ilmu Ekonomi Islam karya Muhammad Nafik Hadi Ryandono, Diki S. Riwanto, dan Ari Prasetyo, berikut kondisi jembatan pada Periode Zaman Pertengahan.

Bagaimana Kondisi Jembatan pada Periode Zaman Pertengahan?

Ilustrasi bagaimana kondisi jembatan pada periode zaman pertengahan, sumber foto: Paul FLPLF by pexels.com
Jembatan pada Periode Zaman Pertengahan memiliki konstruksi yang tidak jauh berbeda dengan periode Romawi kuno. Bentuk jembatannya melengkung dengan pilar-pilar batu yang menambah nilai tersendiri.
Beberapa ahli menjelaskan bahwa jembatan pada Zaman Pertengahan mulai dibangun pada abad ke-16. Salah satunya jembatan di Grand Canal, Venice yang menjadi jembatan terbaik di zaman pertengahan.
ADVERTISEMENT
Mengingat jembatan tersebut dibangun dengan teknik yang rapi serta memberikan hasil estetik. Pada zaman dahulu kehadiran jembatan menjadi penghubung dua ruas kawasan perdagangan yang punya jalan masuk menuju jalur pejalan kaki.
Tidak jarang pembangunan jembatan bertujuan untuk menyatukan dua wilayah yang terpisah oleh sungai. Konstruksinya sengaja dibuat dari batu agar lebih kuat menampung sengala jenis kendaraan yang lewat dari satu daerah ke daerah lainnya.
Selain itu, jembatan pada Zaman Pertengahan diatasnya biasanya dibangun menara dan benteng. Bahkan jembatan yang paling terkenal sebagai sebuah inovasi pada Zaman Pertengahan adalah Jembatan London Lama.
Pembangunan jembatan tersebut berada di bawah arahan seorang pendeta bernama Peter dari Colechurch. Jembatan tersebut dirancang memiliki 19 lengkungan runcing dengan bentang masing-masing 7,2 meter yang bertumpu pada tiang selebar 6 meter.
ADVERTISEMENT
Hanya saja hasil pembangunan tidak sesuai rancangan, bahkan konstruksinya tidak berkualitas sehingga sering dilakukan perbaikan pada jembatan tersebut. Namun jembatan ini berhasil menampung banyak rumah maupun toko, bahkan bisa bertahan hingga 600 tahun.
Bagaimana kondisi jembatan pada Periode Zaman Pertengahan? Kondisinya sangat menarik karena berbentuk lengkung dengan pilar-pilar batu. Bahkan masih ada beberapa konstruksi jembatan Zaman Pertengahan yang masih berdiri kokoh hingga sekarang.(DSI)