Bagaimana Sejarah Pemilu di Indonesia? Ini Latar Belakangnya

Ilustrasi bagaimana sejarah pemilu di Indonesia. Sumber: Edmond Dantès/pexels.com

Apakah kamu tahu bagaimana sejarah pemilu di Indonesia? Pemilihan Umum atau Pemilu pertama kali diselenggarakan di Indonesia tahun 1955, pasca pelaksanaan proklamasi kemerdekaan Indonesia.

Wibowo dan Wardhana dalam Pemilihan Umum di Indonesia dalam Perspektif Pancasila menyebutkan bahwa pemilu termasuk sebagai praktik demokrasi untuk mewujudkan aspirasi dan hak suara rakyat dalam memilih wakilnya.

Jika ingin tahu penjelasan tentang bagaimana sejarah pemilu di Indonesia, simak informasinya dalam artikel berikut.

Sejarah Pemilu di Indonesia

Ilustrasi bagaimana sejarah pemilu di Indonesia. Sumber: Edmond Dantès/pexels.com

Pemilu atau Pemilihan Umum adalah bentuk demokrasi yang dilakukan bangsa Indonesia untuk memilih wakil rakyat. Lantas, bagaimana sejarah pemilu di Indonesia dari zaman dulu sampai sekarang? Pada dasarnya, pemilu sudah dilaksanakan 10 tahun pasca Indonesia merdeka.

Untuk lebih jelasnya, berikut ini latar belakang pemilu di Indonesia:

1. Pemilu 1955

Sejarah pemilu pertama kali dimulai pada masa parlementer di tahun 1955. Kala itu, Kabinet Burhanuddin Harahap dari pemerintahan Demokrasi Parlementer mengemban tugas untuk menyelenggarakan pemilu. Pelaksanaan pemilu di tahun tersebut berlangsung dua kali, yakni untuk memilih anggota DPR serta anggota Dewan Konstituante.

2. Pemilu 1971-1997

Pemilu berikutnya diselenggarakan pada masa Orde Baru, yakni mulai 5 Juli 1971. Pelaksanaan pemilu saat itu dilakukan untuk memilih anggota DPR dengan sistem perwakilan berimbang serta sistem stelsel daftar. Penyelenggaraan pemilu dari tahun 1971 hingga 1997, Indonesia berada di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto yang bertujuan untuk memilih anggota DPR, DPRD Tingkat I, hingga DPRD Tingkat II.

3. Pemilu 1999

Pemilu yang dilaksanakan tahun 1999 menjadi pemilu pertama di masa reformasi. Masyarakat Indonesia memilih secara serentak menggunakan sistem yang sama seperti sebelumnya. Pada pemilu kali ini, partai politik yang bergabung sekitar 48 partai.

4. Pemilu 2004-Sekarang

Sejarah pemilu berikutnya berkaitan dengan pemilihan presiden dan wakil presiden untuk pertama kalinya di tahun 2004. Mulai periode ini, pemilu bukan hanya dilakukan untuk memilih anggota DPR, DPD, dan DPRD saja, tetapi juga presiden dan wakil presiden. Di samping itu, sistem yang digunakan adalah proporsional terbuka.

Itulah informasi mengenai bagaimana sejarah pemilu di Indonesia dari tahun 1955 sampai sekarang. [ENF]