Konten dari Pengguna

Bentuk Perjuangan Jong Sumatranen Bond beserta Sejarah Kelahirannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
18 November 2023 23:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Bentuk Perjuangan Jong Sumatranen Bond. Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Bentuk Perjuangan Jong Sumatranen Bond. Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
Bentuk perjuangan Jong Sumatranen Bond menjadi salah satu hal yang harus diketahui sebagai organisasi pelajar.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Pengetahuan Sosial Sejarah 2 oleh Tugiyono, dkk., pemuda pelajar dari Sumatera mendirikan organisasi pemuda pada 2 Desember 1917, yaitu Jong Sumatranen Bond atau Perhimpunan Pemuda-Pemuda Sumatera.
Lantas, apa saja perjuangan Jong Sumatranen Bond dan sejarah kelahirannya?

Sejarah dan Bentuk Perjuangan Jong Sumatranen Bond

Ilustrasi Bentuk Perjuangan Jong Sumatranen Bond. Sumber: Unsplash
Sejarah kelahiran Jong Sumatranen Bond bermula dari adanya keinginan untuk memperkuat hubungan antara murid-murid yag berasal dari Sumatera. Mereka yakin bahwa kelak akan menjadi pemimpin dan memabangun kebudayaan Sumatera.
Jong Sumatranen Bond memiliki bentuk perjuangan dalam mempererat persaudaraan dan persatuan di antara pemuda dari daerah Sumatera demi memajukan kebudayaan.
Di awal berdirinya, organisasi ini banyak diragukan, terutama oeh redaktur surat kabar Tjaya Sumatra, Said Ali.
ADVERTISEMENT
Said mengatakan Sumatra belum matang untuk politik dan umum. Tetapi kritik tersebut tidak dihiraukan. Para pemuda tetap mendirikan Jong Sumatranen Bond. Ternyata, organisasi ini juga ditentang oleh kaum tua di Minangkabau.
Meski demikian, Jong Sumatranen Bond ternyata diterima para pemuda Sumatra yang berada di berbagai kota. Mulanya, organisasi ini hanya beranggotakan 150 orang. Satu tahun kemudian, anggotanya terus meningkat hingga 500 orang.
Jong Sumatra menjadi surat kabar yang terbit mulai Januari 1918 dengan jargon Organ van Den Jong Sumatranen Bond. Dalam surat kabar tersebut, diguakan bahasa Belanda sebagai bahasa mayoritas namun ada pula beberapa artikel yang memakai bahasa Melayu.
Mulanya, dewan redaksi Jong Sumatra adalah pengurus Jong Sumatranen Bond, yaitu Tengkoe Mansur sebagai ketua, A. Munir Nasution sebagai wakil ketua, Moh Anas sebagai sekretaris I, Amir sebagai sekretaris II, dan Marzoeki sebagai bendahara.
ADVERTISEMENT
Adapun arti dari Jong Sumatranen Bond adalah sebagai berikut:
J = Jong Sumatranen Bond namanja dia
O = Oentoek pemoeda anak Sumatra
N = nama terkenal soedahlah njata
G = goenanja dia djangan dikata
S = Sumatra koeneoen namanja beban
U = Untoek dibawa kepadang kemadjoean
M = Menjerang soengai serta leoetan
A = air jang dangkal mendjadi aroengan
T = tali persekoetoean soedan terentang
R = rotan pengikat bertambah tegang
A = alamat Sumatra berhati girang
N = nama jang baik disebut orang
E = elok toedjoean djangan dikira
N = niat chianat hilang belaka
B = boeh pikiran satoe semoea
O = omoemlah soedah tjita-tjita
N = niat ditoedjoe bersama-sama
ADVERTISEMENT
D = Demikianlah maksoed setia Sumatra
Nah itu dia sekilas pembahasan mengenai bentuk perjuangan Jong Sumatranen Bond.(LAU)