Konten dari Pengguna

Bukti Teori Gujarat beserta Penjelasannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
3 Mei 2023 17:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bukti teori Gujarat. Sumber foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bukti teori Gujarat. Sumber foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bukti teori Gujarat semakin memperkuat pendapat bahwa masuknya Islam ke nusantara terjadi saat pedagang Gujarat menunggu datangnya angin musim dan menetap di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Mereka pun mulai melakukan komunikasi juga interaksi dengan penduduk lokal hingga akhirnya terjadilah asimilasi budaya melalui pernikahan.
Dari sini ajaran Islam pun tersebar lewat hubungan atau ikatan keluarga. Asimilasi berarti peleburan kebudayaan yang menghilangkan ciri khas budaya asli dan melahirkan kebudayaan baru.

Inilah Bukti Teori Gujarat Lengkap dengan Penjelasannya

Ilustrasi bukti teori Gujarat. Sumber foto: Pixabay
Beberapa bukti teori Gujarat di antaranya adalah batu nisan beberapa sultan sampai inskripsi atau dikenal pula sebagai prasasti. Sama halnya dengan masuknya agama hindu ke nusantara, terdapat perdebatan mengenai bagaimana Islam masuk ke Indonesia.
Inilah yang melatarbelakangi kemunculan beberapa teori masuknya Islam. Teori-teori tersebut antara lain teori Gujarat, teori Cina, teori Mekah, serta teori Persia. Informasi ini terdapat dalam Modul Pembelajaran SMA Sejarah Indonesia Kelas X yang disusun Mariana.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, pendukung dari teori Gujarat antara lain Pijnapel, ilmuwan Universitas Leiden, Belanda. Ia berpendapat masuknya Islam ke Indonesia karena dibawa oleh pedagang dari Gujarat sekitar abad ke-13 M.
Pendukung lainnya bernama Snouck Hurgronje yang juga seorang Ilmuwan Belanda. Ia mengatakan hubungan dagang Indonesia dan para pedagang asal Gujarat telah terjadi lebih lama, bahkan sebelum datangnya orang-orang Arab.
Beberapa bukti yang memperkuat teori Gujarat antara lain yaitu adanya kesamaan batu nisan di Cambay, Gujarat, India dengan Batu nisan Sultan Malik As-Saleh di Pasai, Sumatera Utara dan batu nisan Syekh Maulana Malik Ibrahim di Gresik.
Kedua, adanya keterangan Marcopolo dari Venesia, Italia, di tahun 1292 bahwa saat singgah di Perlak ia melihat para penduduk telah memeluk Islam dan pedagang Islam India pun turut menyebarkan ajaran.
ADVERTISEMENT
Ketiga, inskripsi atau prasasti paling tua yang menyatakan hubungan Gujarat serta Sumatra telah terjalin cukup lama seperti dikatakan Hurgronje.
Itulah beberapa bukti teori Gujarat serta penjelasannya. Ini merupakan salah satu teori populer yang membahas mengenai masuknya Islam ke Indonesia. (DN)