Konten dari Pengguna

Candi Ngawen sebagai Peninggalan Kerajaan Mataran Kuno

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
21 Juni 2024 21:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi candi ngawen. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi candi ngawen. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Candi Ngawen adalah sebuah kompleks candi Buddha yang terletak di Desa Ngawen, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
Ingin tahu lebih lanjut tentang Candi Ngawen? Simak artikel berikut untuk mendapatkan penjelasan menurut buku Mengenal Candi-candi Nusantara oleh Thomas Wendoris.

Candi Ngawen

Ilustrasi candi ngawen. Foto: Pexels
Candi Ngawen merupakan salah satu dari banyak situs peninggalan dari masa kejayaan Kerajaan Mataram Kuno, yang berkembang sekitar abad ke-8 hingga ke-9 M.
Pembangunan candi ini terkait dengan periode Dinasti Syailendra, yang dikenal sebagai pendukung besar agama Buddha Mahayana di Jawa Tengah.
Dinasti Syailendra membangun banyak candi Buddha, termasuk yang paling terkenal seperti Borobudur. Candi Ngawen dibangun dalam konteks religius dan budaya yang sama, menunjukkan kemakmuran dan kebudayaan tinggi pada masa itu.
Kompleks Candi Ngawen terdiri dari lima bangunan candi yang tersusun dalam satu baris dari utara ke selatan. Masing-masing candi memiliki bentuk persegi dengan atap yang berbentuk stupa.
ADVERTISEMENT
Di dalam dan sekitar candi, terdapat arca Buddha serta relief yang menggambarkan berbagai aspek dari ajaran dan kehidupan Buddha.
Salah satu fitur unik dari Candi Ngawen adalah keberadaan arca singa di empat sudut candi, yang jarang ditemukan di candi-candi Buddha lainnya.
Salah satu fitur yang paling mencolok dan unik dari Candi Ngawen adalah arca singa yang terletak di setiap sudut candi dengan berbagai fungsi.
Arca ini tidak hanya berfungsi sebagai hiasan tetapi juga dipercaya memiliki makna simbolis dalam melindungi candi dan para penganut agama Buddha yang beribadah di sana.
Candi Ngawen terletak di daerah yang subur dan dekat dengan sungai, menunjukkan pemilihan lokasi yang strategis dan penting pada masa itu.
ADVERTISEMENT
Lokasinya juga tidak jauh dari Candi Borobudur dan candi-candi lain di wilayah Magelang menunjukkan kawasan ini sebagai pusat keagamaan dan budaya yang signifikan.
Banyak bagian dari Candi Ngawen telah mengalami kerusakan dan hilang seiring waktu. Namun, upaya restorasi telah dilakukan untuk menjaga dan melestarikan situs ini sebagai bagian penting dari warisan budaya Indonesia.
Begitulah penjelasan singkat mengenai Candi Ngawen sebagai salah satu dari sekian banyak candi peninggalan Kerajaan Mataram Kuno yang memperlihatkan kekayaan budaya dan spiritual dari masa lalu. (SP)