Cara Kerja Teori Kepemimpinan dan Macam-macam Konsepnya

Ilustrasi cara kerja teori kepemimpinan. Sumber: Tima Miroshnichenko/pexels.com

Kepemimpinan adalah proses untuk mengarahkan, mengelola, serta memengaruhi individu maupun kelompok agar bisa mencapai tujuan bersama-sama. Istilah ini memiliki teori sendiri yang bisa menjadi dasar bagi seseorang dalam memimpin organisasi. Adapun cara kerja teori kepemimpinana dalah untuk memengaruhi anggotanya serta memperoleh hasil besar.

Usman dalam Kepemipinan Efektif: Teori, Kepemimpinan, dan Praktik menyebutkan bahwa seorang pemimpin perlu menerapkan gaya kepemimpinan yang efektif agar bisa mengelola dan memengaruhi anggotanya secara tepat.

Jika ingin tahu informasi tentang cara kerja teori kepemimpinan, simak penjelasannya dalam bacaan ini.

Cara Kerja Teori Kepemimpinan

Ilustrasi cara kerja teori kepemimpinan. Sumber: August de Richelieu/pexels.com

Kepemimpinan adalah suatu proses sosial ketika seseorang memengaruhi, mengatur, dan mengelola anggotanya dengan baik, sehingga bisa mencapai tujuan yang sama. Dalam kepemimpinan, terdapat teori yang bisa diterapkan oleh seorang pemimpin, terlebih saat mempelajari cara memimpin yang baik.

Cara kerja teori kepemimpinan adalah dengan memengaruhi anggotanya agar dan mendorongnya agar bisa mencapai tujuan bersama. Selain itu, teori kepemimpinan bisa mendorong seseorang untuk mencapai hasil lebih besar.

Teori kepemimpinan juga menjelaskan jika setiap individu juga bisa dibentuk atau dipengaruhi berdasarkan lingkungan, pendidikan, serta pengalaman yang dimiliki. Hal ini bisa memengaruhi pemikiran serta sikapnya.

Macam-Macam Teori Kepemimpinan

Ada beberapa teori kepemimpinan yang terkenal dan bisa dipelajari, antara lain:

1. Teori Sifat Kepribadian

Salah satu teori kepemimpinan yang bisa dipelajari adalah teori sifat kepribadian. Dalam teori ini, dijelaskan jika seseorang yang dilatih maupun dilahirkan dengan kepribadian khusus bisa membentuk pribadi yang unggul dalam hal kepemimpinan.

2. Teori Orang Hebat

Teori kepemimpinan selanjutnya adalah teori orang hebat. Dalam teori, dijelaskan bahwa sifat dan bakat yang berkaitan tentang kepemimpinan telah dibawa setiap individu sejak lahir.

3. Teori Kontingensi

Jenis teori kepemimpinan berikutnya adalah teori kontingensi. Berdasarkan teori ini, tidak terdapat cara terbaik dalam memimpin, karena setiap bentuk kepemimpinan perlu didasarkan pada kondisi tertentu. Hal ini bisa membantu seseorang menjadi pemimpin yang efektif.

4. Teori Gaya dan Perilaku

Jenis teori kepemimpinan lainnya adalah teori gaya dan perilaku. Berdasarkan teori ini, seorang pemimpin hebat tak hadir begitu saja, melainkan melalui proses pembelajaran tekun serta latihan rutin.

Demikian informasi penting mengenai cara kerja teori kepemimpinan dan jenis-jenis teorinya. [ENF]