Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.82.0
Konten dari Pengguna
Cara Sampling Batuan di Lapangan dan Kegiatan Eksplorasi
25 Juni 2024 23:17 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam penelitian lapangan atau kegiatan eksplorasi membutuhkan data sampel, termasuk dalam pengujian batuan di lingkungan pertambangan. Cara sampling batuan di lapangan bisa dilakukan dengan sejumlah teknik, misalnya bulk sampling.
ADVERTISEMENT
Lestari, Ariyanti, Pandu, dan Saifuddin dalam Studi Kelayakan Perangkap CO2 Berdasarkan Analisa Fisik Sedimen (Studi Kasus: Formasi Kabuh, Cekungan Jawa Timur Utara) menyebutkan bahwa bulk sampling adalah metode yang umumnya digunakan dalam lingkungan penambangan.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai cara sampling batuan di lapangan, simak penjelasannya dalam artikel berikut ini.
Cara Sampling Batuan di Lapangan
Sampel adalah bagian dalam penelitian yang diperlukan untuk tujuan inspeksi maupun menunjukkan bukti-bukti yang berkualitas. Melakukan sampling bisa dilakukan untuk sejumlah tujuan atau pekerjaan, seperti tahap eksplorasi, evaluasi, hingga eksploitasi.
Hal ini juga bisa dilakukan untuk sampling batuan di pertambangan dalam penelitian eksplorasi . Adapun cara sampling batuan di lapangan adalah:
1. Bulk Sampling
Salah satu cara sampling batuan di lapangan adalah dengan bulk sampling atau conto ruah. Metode sampling ini dipakai dengan mengambil material yang volumenya besar.
ADVERTISEMENT
Jika sebelum penambangan, teknik sampling ini dipakai untuk mengetahui kadar dalam suatu blok maupun bidang kerja. Selain itu, metode ini juga kerap dipakai dalam uji metalurgi.
2. Grab Sampling
Cara sampling batuan di lapangan dan kegiatan eksploratif selanjutnya adalah dengan metode grab sampling. Teknik ini dilakukan dengan mengambil bagian dari suatu material dengan kandungan mineral acak, sehingga tanpa seleksi.
Tingkat ketelitian dalam metode ini cenderung mempunyai bias besar. Beberapa kondisi yang membutuhkan teknik ini adalah pada material di atas dump truck pada transportasi material untuk mengecek kualitas maupun tumpukan material hasil pembongkaran.
3. Channel Sampling
Cara sampling batuan di lapangan berikutnya adalah channel sampling. Metode pengambilan ini dilakukan dengan membuat alur sepanjang permukaan yang menampakkan mineralisasi. Alur ini dibuat teratur sekaligus seragam.
ADVERTISEMENT
4. Chip Sampling
Cara sampling batuan di lapangan yang terakhir adalah chip sampling atau conto tatahan. Metode ini dilakukan dengan mengumpulkan pecahan batuan lewat jalur yang memotong zona mineralisasi dengan memanfaatkan pahat atau palu.
Demikian informasi mengenai cara sampling batuan di lapangan dan kegiatan eksplorasi. [ENF]