Ciri-ciri Pasar Persaingan tidak Sempurna beserta Contohnya

Ilustrasi ciri-ciri pasar persaingan tidak sempurna, sumber foto: Quintin Gellar by pexels.com

Berdasarkan strukturnya, jenis pasar terbagi menjadi dua, yaitu pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna. Salah satu ciri-ciri pasar persaingan tidak sempurna adalah jumlah penjual sedikit, tapi banyak pembeli.

Pasar persaingan tidak sempurna sendiri adalah kondisi yang mana penjual lebih sedikit daripada jumlah pembelinya. Bisa dibilang jika pasar persaingan tidak sempurna adalah bentuk pasar yang hanya ada penjual tunggal atau beberapa saja.

Dikutip dari Buku Ekonomi: - Jilid 1 karya Alam S, berikut ini beberapa ciri-ciri dan contoh pasar persaingan tidak sempurna.

Ciri-ciri Pasar Persaingan tidak Sempurna

Ilustrasi ciri-ciri pasar persaingan tidak sempurna, sumber foto: Clem Onojeghuo by pexels.com

Pasar persaingan tidak sempurna sebenarnya kurang tepat ada di tengah-tengah masyarakat. Namun, sangat menguntungkan bagi beberapa pihak.

Berikut ini terdapat beberapa ciri-ciri pasar persaingan tidak sempurna yang belum banyak orang tahu.

1. Hanya Ada Satu Penjual tapi Banyak Pembeli

Ciri pertama dari pasar persaingan tidak sempurna adalah kondisi pasar yang didalamnya hanya ada satu penjual, tapi banyak pembeli. Tentunya hal ini menimbulkan ketidakseimbangan karena penjual yang tersedia hanya satu di tengah-tengah banyaknya pembeli.

Kondisi ini juga yang membuat penjual memiliki kuasa lebih besar di pasar.

2. Tidak Memiliki Barang Pengganti

Penjual dalam pasar persaingan tidak sempurna tidak memiliki barang pengganti. Sehingga pembeli tidak dapat membeli barang lain jika barang yang dicarinya tidak tersedia.

Hal ini juga disebabkan karena minimnya kebebasan untuk berpartisipasi dalam pasar. Tentunya membuat ketersediaan atas pengganti produk dengan fungsi maupun manfaat yang sama sulit dicari.

3. Penjual Menentukan Harga

Penjual memiliki kuasa yang lebih tinggi di pasar persaingan tidak sempurna. Selain itu, hanya ada sedikit pihak yang mempengaruhi pasar, sehingga penjual lebih bebas dalam menentukan harga.

4. Sulit Berpartisipasi

Pada dasarnya, pasar persaingan tidak sempurna hanya bisa dijalankan oleh pihak-pihak tertentu saja. Hal ini karena sulit bagi penjual lain untuk masuk dan memulai bisnis dalam pasar ini.

Contoh Pasar Persaingan tidak Sempurna

Salah satu contoh pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar saham. Karena harga saham dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Misalnya, pemodal yang membeli saham dalam jumlah yang besar dan faktor eksternal lainnya. Selain itu, orang-orang tertentu bisa memiliki akses informasi yang lebih cepat daripada investor lain.

Dari ciri-ciri pasar persaingan tidak sempurna tersebut, dapat disimpulkan bahwa pasar persaingan tidak sempurna hanya bisa dimasuki oleh pihak-pihak tertentu. Sehingga membuat pedagang atau pengusaha yang terlibat dalam pasar ini bisa meraih keuntungan yang lebih besar. (DSI)