Ciri-ciri Sejarah sebagai Peristiwa yang Unik dan Menarik

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
29 Februari 2024 23:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ciri-ciri sejarah sebagai peristiwa, sumber foto: Los Muertos Crew by pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ciri-ciri sejarah sebagai peristiwa, sumber foto: Los Muertos Crew by pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejarah sebagai peristiwa merupakan sejarah berupa kenyataan atau realitas yang sudah terjadi di masa lampau. Ciri-ciri sejarah sebagai peristiwa terbagi menjadi tiga yaitu unik, abadi, dan penting.
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, sejarah sebagai peristiwa harus dibuktikan dari kebenaran dengan bukti-bukti atau data-data yang kuat. Data-data ini terdiri dari saksi mata, peninggalan-peninggalan, dan beberapa dokumen bersejarah lainnya.
Dikutip dari buku Sejarah: Untuk kelas 1 SMA karya M. Habib Mustopo, di bawah ini ada beberapa ciri sejarah sebagai peristiwa.

Ciri-ciri Sejarah sebagai Peristiwa

Ilustrasi ciri-ciri sejarah sebagai peristiwa, sumber foto: Los Muertos Crew by pexels.com
Umumnya sejarah sebagai peristiwa tidak hadir begitu saja, namun harus didapatkan berdasarkan penelitian dan analisis sejarawan. Sejarawan biasanya memanfaatkan berbagai macam sumber sejarah, mulai dari prasasti atau batu, teks biki, dan lainnya.
Ada tiga ciri-ciri sejarah sebagai peristiwa yang penting untuk diketahui, berikut penjelasannya:

1. Unik

Pertama sejarah adalah peristiwa yang unik, hal ini karena setiap peristiwa sejarah hanya terjadi satu kali. Oleh karena itu, peristiwa bersejarah tidak akan pernah berulang kejadiannya karena sebab apapun.
ADVERTISEMENT
Setiap peristiwa yang terjadi dsl kehidupan tentu akan berbeda dengan peristiwa sebelumnya. Meski pelaku dan waktunya sama dengan peristiwa sebelumnya, namun tempatnya akan berbeda.

2. Abadi

Sejarah sebagai peristiwa bersifat abadi karena tidak pernah berubah-ubah dan akan terkenang sepanjang masa. Contohnya adalah peristiwa proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 yang selalu diperingati oleh seluruh rakyat Indonesia.
Peristiwa ini diperingati sebagai puncak perjuangan melawan penjajahan. Begitu juga dengan peristiwa 10 November 1945 di Surabaya yang selalu dikenang bahkan dirayakan menjadi Hari Pahlawan.

3. Penting

Ciri yang terakhir yaitu sejarah sebagai peristiwa sangat penting. Mengingat setiap peristiwa sejarah yang terjadi membawa pengaruh besar terhadap kondisi masyarakat pada masa sekarang dan masa depan.
Contoh sejarah sebagai peristiwa bersifat penting adalah peristiwa Sumpah Pemuda pada tahun 1928 yang membangkitkan rasa persatuan dan kebangsaan. Para pemuda Indonesia memiliki keinginan yang sama yaitu berjuang untuk kemerdekaan Indonesia.
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri sejarah sebagai peristiwa memang cukup menggambarkan sejarah secara keseluruhan. Selain itu, sejarah sebagai peristiwa menekankan pada kenyataan atau realitas yang terjadi di masa lalu. (DSI)