Konten dari Pengguna

Ciri Keturunan Kerajaan yang Mudah Dikenali

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
12 Juli 2024 21:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi ciri keturunan kerajaan. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ciri keturunan kerajaan. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Ciri keturunan kerajaan bisa dilihat dari berbagai aspek, termasuk garis keturunan, peran sosial, budaya, dan sering kali, hak-hak khusus yang mereka miliki.
ADVERTISEMENT
Artikel berikut akan membahas tentang ciri keturunan kerajaan yang dapat bervariasi tergantung pada negara, budaya, dan sejarah masing-masing kerajaan.

Ciri Keturunan Kerajaan

Ilustrasi ciri keturunan kerajaan. Foto: Pixabay
Ada begitu banyak negara di dunia ini yang masih menganut sistem kerajaan atau monarki. Beberapa contoh seperti Britania Raya, Arab Saudi, Thailand, dan Jepang.
Dalam buku Ilmu Pemerintahan oleh Inu Kencana, negara kerajaan dibagi menjadi dua jenis, yakni kerajaan serikat dan kerajaan kesatuan.
Negara kerajaan biasanya dipimpin oleh penguasa yang menjadi kepala negara sepanjang hayatnya. Oleh karena itu, garis keturunannya perlu diketahui secara pasti.
Berikut ini beberapa ciri khas keturunan kerajaan:

1. Garis Keturunan yang Terlacak dengan Jelas

Keturunan kerajaan biasanya memiliki silsilah keluarga yang terjaga dan terdokumentasi dengan baik, yang dapat ditelusuri hingga nenek moyang kerajaan.
ADVERTISEMENT

2. Nama dan Gelar

Mereka sering memiliki nama keluarga atau gelar yang menunjukkan status mereka, seperti pangeran, putri, sultan, atau gelar-gelar tradisional lainnya.

3. Status Sosial yang Tinggi

Keturunan kerajaan biasanya memiliki status sosial yang tinggi dan dihormati dalam masyarakat. Mereka sering dianggap sebagai tokoh yang berpengaruh dan dihormati.

4. Pewarisan Budaya dan Tradisi

Mereka sering menjadi penjaga tradisi dan budaya kerajaan, terlibat dalam upacara-upacara adat, ritual, dan kegiatan kebudayaan yang diwariskan turun-temurun.

5. Hak atas Peninggalan Sejarah dan Properti

Keturunan kerajaan mungkin memiliki hak atau akses ke peninggalan sejarah, properti, atau tanah yang diwariskan dari leluhur mereka, seperti istana, tanah kerajaan, atau artefak bersejarah.

6. Pendidikan dan Pelatihan Khusus

Banyak keturunan kerajaan menerima pendidikan dan pelatihan khusus yang disesuaikan dengan peran mereka dalam menjaga warisan keluarga dan mempersiapkan mereka untuk tugas-tugas kepemimpinan atau pemerintahan.

7. Pengaruh dalam Pemerintahan atau Kepemimpinan

Di beberapa negara atau komunitas, keturunan kerajaan masih memegang peran penting dalam pemerintahan atau kepemimpinan, baik secara simbolis maupun praktis.
ADVERTISEMENT

8. Partisipasi dalam Organisasi Sosial dan Amal

Keturunan kerajaan sering terlibat dalam organisasi sosial, amal, dan kegiatan kemanusiaan, melanjutkan tradisi pelayanan dan kepedulian terhadap masyarakat.

9. Pengakuan Resmi atau Tidak Resmi

Mereka mungkin mendapatkan pengakuan resmi dari negara atau pengakuan tidak resmi dari masyarakat sebagai keturunan kerajaan, yang bisa datang dalam bentuk penghormatan khusus atau hak istimewa tertentu.
Ciri keturunan kerajaan dapat bervariasi tergantung pada negara, budaya, dan sejarah masing-masing kerajaan. (SP)