Ciri Wayang Kulit yang Ada di Pulau Jawa, Indonesia

Ilustrasi Ciri Wayang Kulit adalah. Sumber: Unsplash.com/Lighten Up

Wayang kulit merupakan seni pertunjukan yang ada di banyak wilayah Indonesia, terutama di Pulau Jawa. Ciri wayang kulit adalah terbuat dari kulit hewan, yakni sapi atau kerbau.

Selain ciri tersebut, wayang kulit di setiap wilayah Pulau Jawa juga memiliki ciri tersendiri. Salah satu contoh adalah wayang kulit Yogyakarta yang memiliki bentuk tambun.

Ciri Wayang Kulit adalah Terbuat dari Kulit Sapi atau Kerbau

Ilustrasi Ciri Wayang Kulit adalah. Sumber: Unsplash.com/Lighten Up

Wayang kulit merupakan salah satu dari sekian banyak kesenian yang ada di Pulau Jawa, Indonesia. Ciri wayang kulit adalah terbuat dari kulit hewan, baik itu sapi maupun kerbau.

Selain ciri berupa terbuat dari kulit hewan, kesenian Indonesia tersebut juga mempunyai ciri lain yang tergantung dengan wilayahnya. Berikut detail ciri kesenian wayang kulit yang ada di wilayah Indonesia:

1. Wayang Kulit Yogyakarta

Yogyakarta merupakan salah satu wilayah Indonesia yang mempunyai kesenian wayang kulit. Wayang kulit Yogyakarta umumnya menggambarkan wayang bergerak yang ditandai dengan posisi kaki yang melangkah lebar.

Mengutip dari laman Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta, budaya.jogjaprov.go.id, ciri khas lain dari wayang kulit Yogyakarta adalah memiliki tampilan bentuk tambun, yaitu penggambaran bentuk tubuh yang pendek dan kekar (gemuk).

2. Wayang Kulit Jawa Timur

Wayang kulit yang khas dari Jawa Timur adalah wayang kulit Jek Dong. Wayang kulit Jek Dong merupakan warisan asli budaya Jawa Timur yang terdapat di wilayah Mojokerto, Porong, Sidoarjo, Surabaya, serta Gresik.

Mengutip dari buku Melihat Lebih Dekat, SMA Negeri 1 Sidoarjo (2022: 108), wayang kulit Jek Dong mempunyai warna mencolok, yaitu dominan merah dan hijau. Bentuknya juga lebih gemuk daripada wayang gaya Surakarta.

3. Wayang Kulit Surakarta

Ciri khas dari wayang kulit Surakarta adalah memiliki ukuran yang lebih tinggi daripada wayang kulit lain. Bentuk wayang kulit Surakarta cenderung lebih ramping daripada wayang kulit Jawa Timur dan Yogyakarta.

Setelah menyimak penjelasan di atas, diketahui bahwa ciri wayang kulit adalah terbuat dari kulit sapi atau kerbau. Selain itu, diketahui pula bahwa setiap wilayah Indonesia mempunyai bentuk wayang kulit yang berbeda dan khas. (AA)