Konten dari Pengguna

Contoh Sosialisasi Politik yang Sering Terjadi di Masyarakat

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
25 Oktober 2024 15:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Contoh Sosialisasi Politik, Unsplash/Brooke Cagle
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Contoh Sosialisasi Politik, Unsplash/Brooke Cagle
ADVERTISEMENT
Contoh sosialisasi politik dapat dilihat dalam berbagai interaksi sehari-hari yang melibatkan pembelajaran tentang nilai-nilai, norma, dan pengetahuan politik.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari situs jagranjosh.com, sosialisasi politik merupakan proses di mana orang mempelajari dan mengembangkan keyakinan, sikap, dan perilaku politik. Hal ini adalah proses seumur hidup yang dimulai sejak masa kanak-kanak dan berlanjut hingga dewasa.

Contoh Sosialisasi Politik

Ilustrasi Contoh Sosialisasi Politik, Unsplash/Aneta Pawlik
Mengutip situs jagranjosh.com, sosialisasi politik adalah proses penting karena membantu orang menjadi warga negara yang terinformasi dan terlibat. Berikut adalah beberapa contoh sosialisasi politik yang sering terjadi di masyarakat.

Contoh 1

Seorang anak melihat orang tuanya memberikan suara dalam suatu pemilihan umum dan mengajukan beberapa pertanyaan tentang hal itu.
Ini adalah contoh dari sosialisasi politik dalam konteks keluarga. Anak secara tidak langsung belajar tentang partisipasi politik melalui observasi kemudian mendapatkan pemahaman lebih lanjut dengan bertanya kepada orangtuanya.
ADVERTISEMENT
Dalam hal ini, orangtua berperan sebagai agen sosialisasi politik yang mengajarkan nilai-nilai demokrasi, hak suara, dan keterlibatan politik sejak dini.

Contoh 2

Seorang guru mengajarkan murid-muridnya tentang berbagai cabang pemerintahan dan cara kerjanya. Guru bertindak sebagai agen sosialisasi politik formal melalui pendidikan.
Dengan mengajarkan struktur dan fungsi pemerintahan, seperti eksekutif, legislatif, dan yudikatif, siswa mendapatkan pemahaman tentang cara kerja sistem politik.
Hal ini bertujuan untuk membentuk kesadaran politik siswa agar dapat menjadi warga negara yang aktif dan berpengetahuan.

Contoh 3

Contoh sosialisasi politik lainnya adalah sekelompok teman membahas peristiwa politik terkini dan berbagi pendapat. Hal ini adalah bentuk sosialisasi politik yang terjadi dalam interaksi kelompok sebaya.
Diskusi antar teman mengenai peristiwa politik terkini memungkinkan individu untuk bertukar pandangan, memengaruhi satu sama lain, dan membentuk pendapat politik.
ADVERTISEMENT
Lingkungan sosial seperti ini sering kali memperkuat atau mengubah pandangan politik seseorang.

Contoh 4

Seseorang menonton berita dan melihat laporan tentang isu politik yang dipedulikan. Media massa berfungsi sebagai agen sosialisasi politik.
Ketika seseorang menonton berita atau membaca laporan mengenai isu-isu politik, maka orang itu memperoleh informasi yang mempengaruhi cara pandang dan pemahaman tentang isu-isu politik tertentu.
Media memainkan peran besar dalam membentuk opini publik dan memberikan informasi penting yang dapat mempengaruhi partisipasi politik individu.

Contoh 5

Seorang pemimpin agama berbicara tentang isu politik yang penting bagi jemaahnyaa.
Pemimpin agama juga dapat menjadi agen sosialisasi politik, terutama ketika para pemimpin agama tersebut mengaitkan isu politik dengan nilai-nilai moral atau etika agama.
Melalui khotbah atau ceramah, pemimpin agama dapat mempengaruhi pandangan politik jemaahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, terutama jika isu-isu tersebut dianggap penting dalam konteks keagamaan.
ADVERTISEMENT
Setiap contoh sosialisasi politik di atas menunjukkan bahwa sosialisasi politik dapat terjadi dalam berbagai lingkungan dan berperan penting dalam membentuk pemahaman serta partisipasi politik individu. (Mey)