Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Dampak Peradaban Eropa di Indonesia pada Berbagai Bidang
19 Februari 2024 0:56 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Bangsa Eropa bergantian datang ke Indonesia, mulai dari Portugis, Belanda, dan diikuti oleh Inggris, dan Spanyol. Oleh karena itu, dampak peradaban Eropa di Indonesia pada berbagai bidang perlu diketahui.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial karya Waluyo, banyaknya rempah-rempah di Indonesia membuat bangsa barat tertarik untuk datang ke Indonesia.
Pada artikel ini, akan menjelaskan dampak peradaban Eropa di Indonesia pada berbagai bidang.
Dampak Peradaban Eropa di Indonesia pada Berbagai Bidang
Berikut penjelasan dampak peradaban Eropa di Indonesia pada berbagai bidang;
Bidang Ekonomi
Sejak penjajahan, masyarakat Indonesia dikenalkan mata uang oleh Raffles ketika menjalankan kebijakan sewa tanah.
Saat itu, mata uang yang digunakan dalam transaksi jual beli masyarakat adalah uang kertas dan uang logam yang mendorong munculnya bank modern di Hindia Belanda, seperti De Javasche Bank yang berdiri di Batavia pada 1828.
Selain itu dibangunnya Jalan Raya Pos Anyer-Panarukan bersama dengan dibangunnya jaringan kereta api, transportasi untuk mengantar hasil kebun dan masyarakat jadi lebih mudah.
ADVERTISEMENT
Bidang Pendidikan
Eropa pertama kalinya mendirikan sekolah untuk memberi agama Katolik bagi para pribumi di daerah Timur Indonesia.
Setelah kebijakan Politik Etis diterapkan, pendidikan semakin menjadi hal penting karena berguna untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja.
Beberapa kalangan masyarakat mulai mengenyam pendidikan, mendapat ilmu pengetahuan baru, mampu membaca, menulis, hingga berhitung.
Beberapa sekolah yang didirikan di Indonesia dan bisa diikuti oleh masyarakat Indonesia adalah STOVIA hingga THS yang melahirkan golongan elit di Indonesia.
Bidang Politik
Kebijakan yang dilakukan oleh bangsa Eropa adalah membagi wilayah Hindia Belanda khususnya di Pulau Jawa menjadi 9 bagian prefektur.
Prefektur di masa pemerintahan Belanda ini ternyata sama dengan provinsi yang ada di Indonesia sekarang.
Selain itu, sistem pemerintahan Indonesia sekarang adalah warisan dari penerapan teori Trias Politica yang dijalankan pemerintah Belanda.
ADVERTISEMENT
Bidang Budaya
Dampak dalam bidang budaya dapat dilihat dari berubahnya cara pergaulan, gaya hidup, dan cara berpakaian masyarakat.
Selain itu, masyarakat Indonesia juga semakin tahu perkembangan kesenian yang ada di Eropa, seperti musik, lagu dan dansa. Pengaruh budaya Eropa di Indonesia juga tercermin pada banyaknya bangunan bergaya kolonial yang tersebar di Nusantara.
Seperti bangunan yang ada di Kota Tua hingga benteng seperti Fort de Kock, Benteng Marlborough, dan Benteng Vredeburg.
Demikian penjelasan dampak peradaban Eropa di Indonesia pada berbagai bidang. (ARH)