Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Definisi serta Contoh Kasus Embargo dalam Ekonomi
7 November 2023 20:30 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Contoh kasus embargo dalam ekonomi adalah larangan ekspor yang diterapkan oleh Amerika Serikat. Saat itu, Amerika Serikat melarang kegiatan ekspor minyak mentah terhadap Iran.
ADVERTISEMENT
Larangan tersebut diumumkan oleh Barack Obama yang saat itu menjabat sebagai Presiden Amerika. Keberadaan embargo oleh Amerika Serikat membuat Iran juga mengalami sejumlah kehilangan, misalnya kehilangan pasar potensial untuk ekspor minyak.
Definisi Embargo dalam Ekonomi
Embargo merupakan salah satu kebijakan atau keputusan yang ada dalam bidang ekonomi. Keputusan tersebut biasanya terjadi di antara dua negara yang semula melakukan transaksi ekonomi (ekspor impor).
Dikutip dari buku Kewirausahaan dan Manajemen Usaha Kecil karya Zimmerer, dkk. (2009: 391), embargo adalah larangan total terhadap impor produk-produk tertentu. Walaupun terjadi dalam lingkup ekonomi, embargo tidak selalu bersifat ekonomis.
Dari buku yang sama, Zimmerer, dkk. (2009: 391), dijelaskan bahwa motivasi embargo tidak selalu memiliki sifat ekonomis, melainkan juga bisa melibatkan berbagai isu perbedaan politis, masalah lingkungan, terorisme, dan masalah lainnya.
ADVERTISEMENT
Contoh Kasus Embargo yang Pernah Terjadi di Dunia
Setiap negara umumnya mempunyai hak untuk membuat kebijakan terhadap aktivitas ekonomi di negaranya, termasuk melakukan embargo. Contoh kasus embargo yang pernah terjadi di dunia adalah larangan Amerika Serikat terhadap Iran.
Amerika Serikat pernah melakukan embargo berupa larangan melakukan ekspor mentah terhadap Iran. Larangan tersebut diumumkan oleh Barack Obama saat menjabat sebagai Presiden Amerika.
Saat sanksi embargo tersebut terjadi, ekspor minyak dari Iran pun mengalami keanjlokan hingga mencapai 1,5 juta barel per harinya. Oleh karena itu, Iran hanya dapat mengandalkan ekspor dari negara Eropa serta Timur Tengah.
Sanksi embargo terhadap Iran pun akhirnya dicabut oleh Amerika Serikat pada tahun 2015. Seiring dengan pencabutan embargo tersebut, kegiatan ekspor minyak mentah di Iran kembali meningkat.
ADVERTISEMENT
Demikian dapat diketahui bahwa embargo merupakan salah satu keputusan yang dapat ditentukan oleh suatu negara terhadap negara lain yang melakukan ekspor impor. Adapun contoh kasus embargo adalah larangan ekspor terhadap Iran oleh Amerika Serikat. (AA)