Konten dari Pengguna

Ekonomi Kerajaan Pajajaran Lengkap dengan Sejarah Singkatnya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
25 Maret 2023 16:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Ekonomi Kerajaan Pajajaran. Foto: dok. Jason Leung (Unsplash)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ekonomi Kerajaan Pajajaran. Foto: dok. Jason Leung (Unsplash)
ADVERTISEMENT
Kerajaan Pajajaran merupakan salah satu kerajaan yang sempat berdiri di Indonesia jauh sebelum Indonesia merdeka. Kerajaan ini memiliki kondisi ekonomi yang terbilang cukup bagus di masanya. Untuk mengetahui bagaimana kondisi ekonomi Kerajaan Pajajaran, mari kita simak pembahasannya dalam artikel berikut ini.
ADVERTISEMENT

Kondisi Ekonomi Kerajaan Pajajaran dan Pertumbuhannya

Ilustrasi Ekonomi Kerajaan Pajajaran. Foto: dok. Ibrahim Rifath (Unsplash)
Kerajaan Pajajaran adalah salah satu kerajaan terbesar di Pakuan (sekarang Bogor), Jawa Barat. Kerajaan dengan corak Hindu ini berdiri pada 923 M oleh Sri Jayabhupati. Hal ini selaras dengan penjelasan dalam buku berjudul Kerajaan-Kerajaan Nusantara yang ditulis oleh Woro Miswati (2011: 18).
Dikutip dari buku tersebut bahwa Kerajaan Pajajaran merupakan kerajaan Hindu yang diperkirakan beribukota di Pakuan (Bogor), Jawa Barat. Kerajaan ini juga dikenal dengan nama Negeri Sunda, Pasundan atau Pakuan Pajajaran.
Kerajaan ini berdiri tahun 923 oleh Sri Jayabhupati. Peninggalan dari kerajaan ini juga terkenal, misalnya naskah Babad Pajajaran, Carita Parahiangan, Carita Waruga Guru, Prasasti Batu Tulis (Bogor), Prasasti Sanghiang Tapak (Sukabumi). Prasasti Kawali (Ciamis), Tugu Perjanjian Portugis, dan Taman Perburuan (sekarang menjadi Kebun Raya Bogor).
ADVERTISEMENT
Pada masa kejayaan Kerajaan Pajajaran, kerajaan ini memiliki kondisi ekonomi yang cukup bagus sehingga rakyat hidup makmur dan sentosa. Pada saat itu, kondisi ekonomi Kerajaan Pajajaran ditopang dengan penjualan berbagai hasil dari pertanian.
Pembahasan lengkap mengenai kondisi ekonomi Kerajaan Pajajaran dijelaskan dalam buku berjudul Hitam Putih Pajajaran: Dari Kejayaan Hingga Keruntuhan Kerajaan Pajajaran yang disusun oleh Fery Taufiq El-Jaquene (2020: 171)
Dari buku tersebut juga diketahui bahwa kesejahteraan yang dimiliki Kerajaan Pajajaran dan masyarakatnya di bidang ekonomi berasal dari pertanian yang menghasilkan sayuran, buah-buahan padi hingga lada.
Akan tetapi, penghasilan terbesar yang menjadi komoditi utama ekspor Kerajaan Pajajaran ialah lada. Selain itu, pada masa dahulu Pajajaran memiliki enam buah pelabuhan dan itu sangat membantu pertumbuhan sektor ekonomi bagi kerajaan.
ADVERTISEMENT
Beragam kebutuhan primer, sekunder, dan tersier tersedia di pelabuhan tersebut. Pada era Raja Sri Baduga Maharaja, pelabuhan adalah jantung ekonomi kerajaan sehingga ia menjaga kedaulatannya.
Pengetahuan tentang kondisi ekonomi Kerajaan Pajajaran ini bisa menjadik wawasan tambahan yang bermanfaat, khususnya dalam mempelajari sejarah kerajaan-kerajaan yang pernah berdiri di Indonesia. (DAP)