Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Filosofi Keris dan Fakta Menarik tentang Keris di Indonesia
4 April 2023 15:15 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Keris dikenal sebagai salah satu senjata tradisional Indonesia yang menyimpan filosofi tersendiri di dalamnya. Untuk mengetahui apa filosofi keris, mari kita simak pembahasannya dalam artikel berikut ini.
ADVERTISEMENT
Filosofi Keris dan Fakta Unik tentang Keris yang Menarik untuk Diketahui
Indonesia adalah salah satu negara kepulauan yang dikenal dengan banyaknya suku dan budaya yang dapat ditemukan di dalamnya. Salah satu bukti kekayaan budaya dan suku yang ada di Indonesia adalah adanya keris sebagai salah satu senjata tradisional.
Dalam buku berjudul Keris: Bukan Sekedar Senjata yang disusun oleh Ki Murawan (2017) juga disebutkan bahwa keris merupakan salah satu jenis senjata tradisional yang cukup dikenal di Indonesia. Bahkan, keris sudah terdaftar di UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia Non-Bendawi Manusia.
Penggunaan keris di Indonesia tersebar di kalangan masyarakat dari berbagai wilayah yang pernah terpengaruh budaya Sriwijaya Majapahit, seperti Jawa, Madura, Nusa Tenggara, Sumatera, dan masih banyak lagi lainnya.
ADVERTISEMENT
Selain dikenal sebagai senjata tradisional Indonesia, keris juga memiliki filosofi khusus yang diyakini oleh masyarakat Indonesia, khususnya daerah Jawa . sebagian masyarakat menganggap keris merupakan perwujudan penghambaan manusia dengan Tuhannya.
Tak hanya itu, sebagian masyarakat lainnya menganggap keris merupakan simbol kekuatan dan perlawanan, baik dari godaan maupun dari orang-orang yang berniat jahat terhadap dirinya dan keluarganya.
Di samping itu, keris juga memiliki filosofi sebagai lambang rendah diri seseorang. Hal ini dibuktikan dengan adanya keris yang dibuat dengan bentuk yang indah, namun tetap dapat digunakan sebagai senjata untuk berperang.
Dengan begitu, keris mengingatkan kita sebagai manusia untuk tidak sombong terhadap kelebihan dan kemampuan yang kita miliki. Kekuatan dan kemampuan atau yang kita miliki bukan untuk dipamerkan, bahkan kita perlu membalut itu semua dengan memiliki sifat yang lemah lembut dan rendah hati.
ADVERTISEMENT
Selain memiliki filosofi tersendiri, keris juga memiliki keunikan dalam cara pemakaiannya. Biasanya keris digunakan bersama dengan Baju Jawi Jangkep dengan paduan kain jarik panjang yang dililitkan di bagian pinggang.
Dalam jarik tersebut, keris kemudian diselipkan di bagian pinggang. Sebagian masyarakat Jawa meletakkan keris di belakang di kondisi damai dan meletakkan keris di bagian depan tubuh dalam kondisi berbahaya.
Fakta menarik sekaligus pembahasan tentang filosofi keris ini dapat Anda jadikan sebagai pengetahuan tambahan khususnya dalam mengenali kebudayaan Indonesia. (DAP)