Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Filsafat Menurut Socrates beserta Kepercayaan Filosofisnya
8 Agustus 2024 23:05 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Socrates adalah seorang filsuf di masa Yunani kuno yang pemikirannya memiliki banyak kontribusi hingga zaman sekarang. Filsafat menurut Socrates adalah suatu ilmu terdiri dari unsur-unsur paling dasar dalam gagasan manusia sebagai upaya untuk mengenal dirinya.
ADVERTISEMENT
Mahfud dan Patsun dalam Mengenal Filsafat antara Metode Praktik dan Pemikiran Socrates, Plato dan Aristoteles mengungkapkan bahwa Socrates adalah filsuf terkemuka yang memiliki banyak pemikiran kontributif dan berpengaruh sampai saat ini.
Apabila ingin mengetahui informasi penting terkait filsafat menurut Socrates, cari tahu selengkapnya di artikel berikut.
Pengertian Filsafat Menurut Socrates
Socrates mempunyai beberapa metode filsafat, salah satunya adalah metode kebidanan. Saat itu, Socrates merasa jika dirinya tidak bijak, sehingga dirinya berkeliling untuk membuktikan kekeliruan suara gaib yang didengar temannya.
ADVERTISEMENT
Dalam proses tersebut, Socrates mendatangi satu per satu orang yang dianggap bijak oleh masyarakat untuk berdiskusi terkait kebijaksanaan. Metode kebidanan ini menggunakan analogi bidan yang membantu kelahiran bayi.
Dalam hal ini, cara Socrates dalam berfilsafat bisa mendorong lahirnya ilmu pengetahuan melalui berbagai diskusi. Salah satu pemikiran filsafat Socrates yang terkenal adalah terkait caranya dalam mengejar satu definisi absolut atas suatu permasalahan lewat komunikasi dua arah atau satu dialektika.
Kepercayaan Filosofis Socrates
Sebagaimana penjelasan sebelumnya, Socrates adalah tokoh filsuf asal Yunani kuno yang pemikirannya sangat berperan penting dalam perkembangan filsafat modern. Socrates yang mendorong perubahan fokus objek filsafat yang semula alam menjadi manusia.
Dalam hal ini, ada berbagai unsur yang diupayakan manusia untuk memahami dan mengenali dirinya sendiri. Pemikiran tentang manusia ini pula yang memengaruhi perkembangan filsafat etika dan epistemologis.
ADVERTISEMENT
Socrates juga memiliki metode elenchos yang digunakan untuk proses pengujian konsep moral pokok. Hal ini membuat Socrates dikenal sebagai bapak filsafat moral atau sumber etika.
Itulah beberapa informasi terkait filsafat menurut Socrates dan kepercayaannya. [ENF]