Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Fungsi Uji Kesesuaian Tanggal Pembuatan Dokumen dengan Isinya dalam Sejarah
20 November 2024 12:34 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam studi sejarah, dokumen sering menjadi sumber utama untuk merekonstruksi peristiwa masa lalu. Akan tetapi, keandalan dokumen sebagai bukti sejarah tidak dapat diterima begitu saja tanpa pengujian.
Fungsi Uji Kesesuaian Tanggal Pembuatan Dokumen dengan Isinya dalam Sejarah
Dikutip dari situs repositori.kemdikbud.go.id, seorang sejarawan menguji kesesuaian tanggal pembuatan dokumen dengan isi dokumen hal ini dilakukan untuk melihat otentisitas data. Langkah ini dilakukan untuk:
1. Memastikan Autentisitas
Apakah dokumen benar-benar berasal dari periode waktu yang diklaim ataukah mungkin dokumen tersebut palsu atau dibuat belakangan.
2. Mengevaluasi Keselarasan dengan Peristiwa Sejarah
Apakah isi dokumen sesuai dengan peristiwa, kondisi sosial-politik atau kebijakan yang terjadi pada waktu itu.
3. Menghindari Anakronisme
Anakronisme adalah ketidaksesuaian antara elemen dalam dokumen dengan konteks waktunya, misalnya penggunaan istilah, teknologi atau informasi yang tidak ada pada masa itu.
ADVERTISEMENT
4. Mengidentifikasi Bias atau Tujuan Penulisan
Sejarawan juga dapat melihat apakah dokumen itu dibuat untuk mencatat fakta, memengaruhi opini atau menyampaikan propaganda.
Untuk dapat menulis kembali peristiwa masa lalu menjadi suatu tulisan yang mudah untuk dipahami dan juga menarik, diperlukan suatu metode.
Termasuk fungsi uji kesesuaian tanggal pembuatan dokumen dengan isinya dalam sejarah, metode penelitian sejarah biasa disebut dengan metode sejarah.
Dalam konteks ilmu sejarah, metode sejarah adalah proses menguji dan menganalisis secara kritis sumber sejarah dan peninggalan masa lampau dalam rangka menghasilkan gambaran yang benar tentang peristiwa tersebut.
Dengan menggunakan metode sejarah secara cepat, pertanyaan-pertanyaan dasar penelitian dapat dijawab dengan tuntas sehingga pada gilirannya mendukung sebuah historiografi yang layak.
Untuk lebih memahami bagaimana seorang peneliti sejarah melakukan kerja ilmiah dalam mengungkapkan kebenaran masa lalu, terdapat langkah-langkah penelitian sejarah yang harus dilakukan, yaitu:
ADVERTISEMENT
Proses-proses tersebut lazim disebut dengan proses metodologis dalam penelitian sedangkan kemampuan menjalankan proses itu secara baik disebut dengan kemampuan metodologis.
Kredibilitas yang tinggi berarti peneliti itu mengikuti prosedur ilmiah yang ketat dan bersikap serius dalam meneliti subjeknya.
Kemampuan metodologis harus juga disertai dengan kemampuan lain, yakni kemampuan teknis.
Kemampuan teknis menyangkut apakah peneliti mahir menjalankan tiap-tiap tahap penelitian dengan sarana penelitian yang tersedia.
Fungsi uji kesesuaian tanggal pembuatan dokumen dengan isinya dalam sejarah adalah langkah penting dalam penelitian sejarah . Tanpa proses ini, risiko distorsi sejarah akan jauh lebih besar, sehingga merugikan pemahaman manusia tentang masa lalu. (Mey)
ADVERTISEMENT