Konten dari Pengguna

Gerakan Nyata yang Dilakukan ASEAN dalam Menjalin Hubungan di Bidang Pendidikan

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
16 Februari 2024 22:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sebutkan gerakan nyata yang dilakukan asean dalam menjalin hubungan di bidang pendidikan. Sumber: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sebutkan gerakan nyata yang dilakukan asean dalam menjalin hubungan di bidang pendidikan. Sumber: pixabay
ADVERTISEMENT
ASEAN didirikan untuk kerja sama di berbagai bidang, termasuk pendidikan. Oleh karena itu, gerakan nyata yang dilakukan ASEAN dalam menjalin hubungan di bidang pendidikan perlu diketahui.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Sosial karya Waluyo, contoh kerja sama negara ASEAN di bidang pendidikan mulai dari pertukaran pelajar, program beasiswa, sampai pembangunan fasilitas pendidikan di masing-masing negara anggota.
Pada artikel ini akan dijelaskan gerakan nyata yang dilakukan ASEAN dalam menjalin hubungan di bidang pendidikan.

Gerakan Nyata yang Dilakukan ASEAN untuk Menjalin Hubungan di Bidang Pendidikan

Ilustrasi sebutkan gerakan nyata yang dilakukan asean dalam menjalin hubungan di bidang pendidikan. Sumber: pixabay
Berikut gerakan nyata kerja sama negara ASEAN di bidang pendidikan:

1. Pertukaran pelajar

Program pertukaran pelajar dilakukan para negara anggota ASEAN. Indonesia telah memiliki program pertukaran pelajar dengan negara Malaysia, Singapura, Kamboja, dan Laos.
Tidak hanya melakukan pertukaran pelajar, para pelajar juga diberi fasilitas beasiswa. Contohnya ASEAN Scholarships for Indonesia dari pemerintah negara Singapura.

2. Program magang

Indonesia mempunyai program magang mahasiswa dengan Thailand. Salah satunya program magang mahasiswa dari Universitas Slamet Riyadi di kota Solo, Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT

3. Pengiriman tenaga pengajar

Indonesia bersama Brunei Darussalam pernah menginisiasi program pengiriman tenaga pengajar dari Tanah Air. Selain itu, Indonesia bersama Kamboja juga pernah mengadakan program pertukaran dosen untuk perguruan tinggi antar-kedua negara.

4. Pelatihan guru

Program pelatihan guru pernah didirikan oleh Indonesia bersama Vietnam. Tidak hanya melatih para guru, kedua negara tersebut juga saling berbagi soal materi belajar serta cara mengelola sekolah-sekolah di negaranya masing-masing.

5. Pembangunan fasilitas pendidikan

Indonesia pernah memfasilitasi berdirinya Madrasah Al Munawarah di kawasan Davao, Filipina. Selain itu, Indonesia juga membangun dua sekolah di Desa La Ma Chae serta Desa Thet Kay Pyia Ywar Ma di negara Myanmar.

6. Pendirian komunitas sosial

Para negara anggota ASEAN membentuk komunitas sosial bernama ASEAN Socio-Cultural Community atau disingkat ASCC. Komunitas ini bergerak pada bidang seni budaya, informasi, pendidikan, pengembangan desa, dan pengentasan kemiskinan.
ADVERTISEMENT

7. Advokasi untuk anak-anak putus sekolah

ASEAN juga memberi advokasi untuk menjangkau anak-anak serta remaja yang terpaksa mengalami putus sekolah.
Advokasi ini juga diberikan supaya pemerintah di masing-masing negara fokus menyediakan sekolah yang aman serta tangguh untuk para pelajar.
Demikian penjelasan gerakan nyata yang dilakukan ASEAN dalam menjalin hubungan di bidang pendidikan. (ARH)