Konten dari Pengguna

Homo Wajakensis: Penemu, Ciri-Ciri, dan Kehidupannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
21 Juni 2023 22:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Homo Wajakensis. Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Homo Wajakensis. Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
Homo Wajakensis adalah salah satu jenis Homo Sapiens yang fosilnya ditemukan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Sejarah oleh Prof. Dr. M. Habib Mustopo, dkk., fosil Homo Wajakensis ditemukan pada tahun 1889 di Tulungagung oleh Van Riestchoten. Setelah itu, fosil ini diteliti oleh Eugene Dubois.
Ada banyak hal yang menarik untuk dibahas dari Homo Wajakensis, mulai dari penemu, ciri-ciri, sampai kehidupannya di masa lampau.

Penemu Homo Wajakensis

Ilustrasi Homo Wajakensis. Sumber: Unsplash
Homo Wajakensis atau manusia dari Wajak termasuk ke dalam manusia purba jenis Homo Sapiens yang fosilnya ditemukan di Indonesia. Lebih tepatnya, Homo Wajakensis ditemukan oleh B. D. van Rietschoten di Desa Wajak, Tulungagung pada tahun 1889.
Adapun fosil yang ditemukan adalah tengkorak, beberapa tulang leher, dan fragmen rahang bawah. Diperkirakan fosil tersebut milik seorang wanita berusia 30 tahun.
ADVERTISEMENT
Kemudian, seorang peneliti bernama Eugene Dubois melakukan penelitian kepada Homo Wajakensis pada tahun berikutnya. Ia menemukan tengkorak, tulang paha, tulang kering, dan rahang atas serta bawah.
Menurut Eugene Dubois, Homo Wajakensis adalah ras Australiode dan bernenek moyang Homo Soloensis serta menurunkan bangsa Aborigin.

Ciri-Ciri Homo Wajakensis

Homo Wajakensis mempunyai ciri-ciri Austromelanesoid ataupun Mongoloid. Diduga, spesies manusia purba inilah yang menurunkan sub ras Melayu Indonesia dan berevolusi menjadi Austromelanesoid.
Adapun ciri-ciri Homo Wajakensis adalah sebagai berikut:

Kehidupan Homo Wajakensis

Homo Wajakensis dipercaya hidup sekitar 400.000 tahun silam. Homo Wajakensis memang ditemukan di Jawa Timur, namun manusia ini tidak mendiami Indonesia bagian barat saja melainkan juga di wilayah Indonesia timur juga.
ADVERTISEMENT
Homo Wajakensis sudah mampu menciptakan alat dari tulang maupun batu. Mereka juga mengerti cara memasak meskipun dengan teknik sederhana.
Von Koenigswald mengatakan bahwa Homo Wajakensis termasuk ke dalam Homo Sapiens karena sudah mengenal upacara penguburan mayat.
Itu dia sekilas kisah mengenai Homo Wajakensis.(LAU)