Konten dari Pengguna

Inilah Nama Desa Tempat Sunan Maulana Malik Ibrahim Hijrah

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
20 Juli 2024 19:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sunan maulana malik ibrahim hijrah ke pulau jawa pada tahun 1392 di desa. Foto: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sunan maulana malik ibrahim hijrah ke pulau jawa pada tahun 1392 di desa. Foto: pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sunan Maulana Malik Ibrahim hijrah ke Pulau Jawa pada tahun 1392 di Desa Leran, Gresik. Di sana, beliau memulai dakwah Islam dan menjadi salah satu Wali Songo yang terkenal.
ADVERTISEMENT
Artikel di bawah ini akan membahas tentang Sunan Maulana Malik Ibrahim dan kisah singkatnya yang menarik diketahui.

Nama Desa Tempat Sunan Maulana Malik Ibrahim Hijrah

Ilustrasi sunan maulana malik ibrahim hijrah ke pulau jawa pada tahun 1392 di desa. Foto: pixabay
Sunan Maulana Malik Ibrahim, juga dikenal sebagai Sunan Gresik, adalah salah satu dari Wali Songo, sembilan wali yang dianggap berjasa dalam menyebarkan agama Islam di Jawa.
Sunan Maulana Malik Ibrahim lahir di Samarkand, Asia Tengah, pada abad ke-14. Ia dikenal sebagai seorang ulama dan pedagang.
Pada tahun 1392, beliau hijrah ke Pulau Jawa dan menetap di Desa Leran, Gresik, Jawa Timur. Tujuan utamanya adalah untuk menyebarkan ajaran Islam di Nusantara.
Di Gresik, Sunan Maulana Malik Ibrahim memulai dakwahnya dengan cara yang sangat bijaksana. Beliau mendekati masyarakat lokal dengan penuh kelembutan dan toleransi.
ADVERTISEMENT
Beliau juga dikenal sebagai tabib yang ulung, sering mengobati masyarakat setempat tanpa memandang latar belakang mereka, seperti yang ditulis dalam buku Sejarah Kebudayaan Islam Madrasah Ibtidaiyah Kelas VI oleh Yusak dan Ahmad.
Selain berdakwah, Sunan Maulana Malik Ibrahim juga memperkenalkan berbagai inovasi dalam bidang pertanian dan perdagangan.
Beliau mengajarkan teknik bercocok tanam yang lebih efisien dan memperkenalkan sistem irigasi yang lebih baik. Hal ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga memperkuat posisi Islam di wilayah tersebut.
Sunan Maulana Malik Ibrahim wafat pada tahun 1419 dan dimakamkan di Gresik. Makamnya hingga kini menjadi salah satu tempat ziarah penting bagi umat Islam di Indonesia.
Beliau dikenang sebagai perintis dakwah Islam di Jawa dan sebagai tokoh yang memadukan nilai-nilai agama dengan kearifan lokal.
ADVERTISEMENT
Ada beberapa nasihat yang biasa disampaikan oleh Sunan Maulana Malik Ibrahim selama hidupnya. Adapun nasihat tersebut antara lain sebagai berikut:
Kisah hidup Sunan Maulana Malik Ibrahim menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa dakwah bisa dilakukan dengan cinta, kelembutan, dan kepedulian terhadap sesama.
Demikian adalah pembahasan mengenai Sunan Maulana Malik Ibrahim hijrah ke Pulau Jawa pada tahun 1392 di Desa Leran. (SP)