Isi Perjanjian Portsmouth dan Sejarah Perang Jepang-Rusia

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
30 Januari 2024 23:28 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi isi perjanjian Portsmouth. Sumber: Tom Fisk/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi isi perjanjian Portsmouth. Sumber: Tom Fisk/pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Perjanjian Portsmouth adalah perjanjian yang menandakan berakhirnya perang antara Rusia dengan Jepang pada 1904-1905. Adapun salah satu isi Perjanjian Portsmouth adalah Rusia menyerahkan Port Arthur kepada Jepang.
ADVERTISEMENT
Harminanti dalam Latar Belakang Perjanjian Perdamaian Portsmouth oleh Pemerintah Jepang menyebutkan bahwa Perjanjian Portsmouth dilaksanakan pada 5 September 1905 sebagai tanda perdamaian antara Jepang dan Rusia.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar isi Perjanjian Portsmouth, simak selengkapnya di artikel berikut ini.

Sejarah Perang Jepang-Rusia

Ilustrasi isi perjanjian Portsmouth. Sumber: David Bell/pexels.com
Sebelum mengetahui isi Perjanjian Portsmouth, sebaiknya cari tahu dulu sejarah perang antara Rusia dan Jepang. Pasalnya, peperangan ini menjadi latar belakang Perjanjian Portsmouth.
Pada awal abad ke-20 Masehi, Rusia mempunyai kekuatan yang cukup diperhitungkan karena mampu menguasai wilayah Eropa Timur serta Asia Tengah. Di sisi lain, Jepang juag mempunyai kekuatan akibat terjadinya Restorasi Meiji pada 1868.
Pada 1904, pusat pengiriman Siberika dari Vladivostok harus ditutup lantaran musim dingin. Hal ini membuat Rusia membutuhkan pelabuhan dengan air hangat di kawasan Samudera Pasifik untuk perdagangan maupun pangkalan angkatan laut.
ADVERTISEMENT
Alhasil, Rusia pun melirik Semenanjung Korea serta Liaodong China. Hal itu membuat Rusia menyewa pelabuhan di kawasan Semenanjung Liaodong, China dengan nama Port Arthur.
Di sisi lain, Jepang juga menaruh perhatian terhadap Rusia di kawasan Asia Timur usai Perang Sino-Jepang di tahun 1895. Semula, Jepang menawarkan Manchuria, China terhadap Rusia, tetapi ditolak.
Hal itu mengakibatkan meletusnya perang Jepang melawan Rusia di Port Arthur pada 8 Februari 1904 hingga 1905. Perang tersebut dimenangkan oleh Jepang, hingga membuat perjanjian damai dengan nama Perjanjian Portsmouth sebagai bentuk perdamaian antara kedua negara tersebut.

Isi Perjanjian Portsmouth

Perjanjian Portsmouth berlangsung sejak 9 Agustus sampai 5 September 1905 yang dimediasi oleh Theodore Roosevelt, Presiden Amerika Serikat. Dalam perjanjian tersebut, pihak Jepang diwakili oleh Baron Komura, sedangkan Rusia diwakili oleh Sergei Witte.
ADVERTISEMENT
Adapun isi Perjanjian Portsmouth adalah.
Demikian sederet informasi mengenai isi Perjanjian Portsmouth dan sejarah perang Jepang-Rusia. [ENF]