Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Jenis-jenis Stratifikasi Sosial yang Unik beserta Pengertiannya
14 Juli 2023 19:37 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Stratifikasi sosial sebenarnya lebih merujuk pada pengelompokkan orang ke dalam suatu tingkatan, hierarki dan strata tertentu. Jenis-jenis stratifikasi sosial sendiri ada banyak, misalnya pengelompokan masyarakat berdasarkan tingkat ekonomi, sosial, politik dalam berbagai jenjang.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Buku Sosiologi: Memahami dan Mengkaji Masyarakat karya Janu Murdiyatmoko, inilah penjelasan tentang jenis stratifikasi sosial.
Jenis-jenis Stratifikasi Sosial dari Segi Sifat
Jenis-jenis stratifikasi sosial berdasarkan sifatnya dibedakan menjadi dua bagian yang unik, yaitu:
1. Stratifikasi Sosial Terbuka
Pertama, stratifikasi sosial terbuka yakni setiap anggota masyarakat memiliki kesempatan untuk berusaha naik ke lapisan yang lebih tinggi. Jika kurang beruntung, masyarakat bisa jatuh ke lapisan yang lebih rendah namun setiap orang tetap bisa mengejar kemajuan.
2. Stratifikasi Sosial Tertutup
Stratifikasi sosial tertutup bersifat membatasi masyarakat untuk berkembang dari lapisan satu ke lapisan yang lain. Salah satu jalan untuk bergerak ke lapisan yang lebih tinggi adalah menjadi anggota dengan kelahiran.
Stratifikasi Sosial dari Segi Proses
Ada juga stratifikasi sosial yang dikelompokkan dari segi proses dan memiliki dua bentuk yaitu:
ADVERTISEMENT
1. Stratifikasi yang Terjadi Sendirinya
Stratifikasi yang terjadi sendirinya yaitu karena alasan kepandaian, tingkat umur, keturunan dan jenis kelamin. Selain itu, orang bisa berada di posisi yang tinggi karena sifat keaslian kekayaan dan harta.
2. Stratifikasi yang Terjadi dengan Sengaja
Selanjutnya ada stratifikasi sosial yang terjadi dengan sengaja untuk tujuan bersama. Biasanya ini dilakukan dalam pembagian wewenang dan kekuasaan resmi dalam organisasi formal seperti partai politik, pemerintahan, perusahaan, dan lainnya.
Stratifikasi Sosial dari Segi Dasar-dasar
Terakhir, stratifikasi sosial dari segi dasar-dasar pengelompokkan ekonomi dan keanggotaan masyarakat. Menurut Soerjono Soekanto, ukuran yang biasa dipakai untuk menggolongkan masyarakat ke dalam lapisan-lapisan ada dalam penjelasan berikut.
1. Kekayaan
Orang yang memiliki kekayaan paling banyak atau berpenghasilan tinggi akan masuk ke dalam lapisan atas. Kekayaan ini meliputi mobil pribadi, rumah dan pakaian.
ADVERTISEMENT
2. Kekuasaan
Orang dengan kekuatan atau memiliki tugas besar tentu saja akan menempati lapisan teratas.
3. Kehormatan
Posisi teratas bisa ditempati oleh orang yang dihormati oleh masyarakat karena golongan tua atau pernah berjasa besar kepada masyarakat.
4. Ilmu Pengetahuan
Orang yang berpendidikan tinggi adalah orang yang lebih tinggi daripada orang yang berpendidikan rendah.
Jenis-jenis stratifikasi sosial merupakan pengetahuan yang patut diketahui agar bisa saling menghargai antara satu lapisan masyarakat dengan lainnya. (DSI)