Keadaan Alam Afrika Selatan, Letak Geografis, dan Sejarahnya

Ilustrasi Keadaan Alam Afrika Selatan, Foto: Pexels/Pixabay

Republik Afrika Selatan yang biasa disebut Afrika Selatan ini merupakan negara yang terletak di kawasan paling selatan Afrika. Keadaan alam Afrika Selatan, lengkap dengan letak geografis dan sejarahnya menarik untuk dipelajari.

Mengutip dari Afrika Selatan, oleh Universitas Sains Dan Teknologi Komputer, dalam situs p2k.stekom.ac.id, Afrika Selatan adalah negara paling selatan di daratan utama Dunia Lama dan negara paling padat.

Keadaan Alam Afrika Selatan

Ilustrasi Keadaan Alam Afrika Selatan, Foto: Pexels/Julie Holmes

Afrika Selatan wilayahnya terletak seluruhnya di selatan khatulistiwa. Keadaan alam Afrika Selatan terbagi menjadi beberapa bentang alam utama sebagai berikut:

1. Tebing Besar

Tebing besar adalah sebuah rangkaian pegunungan yang besar memanjang di sebelah timur dari utara ke selatan. Afrika Selatan juga memiliki pegunungan uKhahlamba-Drakensberg

Adapun untuk puncak tertinggi dari pegunungan tebing besa4 ini adalah Gunung Thabana Ntelyana, dengan ketinggian mencapai 3.482 meter.

2. Dataran

Dataran tinggi mendominasi wilayah Afrika Selatan. Ketinggian dari dataran tinggi di Afrika Selatan ini bisa mencapai sekitar 4.900 hingga 16.795 meter. Kawasan dataran tinggi ini membentang dari utara, antara Gurun Kalahari ke selatan.

3. Gurun Pasir Pesisir

Kawasan gurun pasir pesisir di Afrika Selatan diawali dari Gurun Namib yang terletak di sebelah barat laut hingga ke Gurun Kalahari yang terletak di sebelah utaranya.

Letak Geografis Afrika Selatan

Ilustrasi Keadaan Alam Afrika Selatan, Foto: Pexels/Frans van Heerden

Afrika Selatan memiliki letak geografi yang bisa dipelajari juga. Dikutip dari Afrika Selatan, oleh Universitas Sains Dan Teknologi Komputer, dalam situs p2k.stekom.ac.id, Afrika Selatan terletak di 29° 00' S, 24° 00' T.

Termasuk Kepulauan Pangeran Edward, yaitu Pulau Marion dan Pulau Edward, serta Pulau Robben, luas kawasan Afrika Selatan ini adalah sekitar 1.219.912 km².

Afrika Selatan ini bersebelahan dengan Samudra Selatan, Samudra Atlantik yang terletak di pantai barat dan Samudra Hindia di sebelah pantai timur.

Arus utama di samudra-samudra ini adalah arus hangat Agulhas dan arus sejuk Benguela.

Titik paling tingginya adalah Njesuthi yang pada ketinggian mencapai 3.408m. Lalu, titik paling rendahnya adalah Samudra Atlantik pada 0m. Afrika Selatan sendiri mempunyai iklim yang berbeda-beda.

Sisi barat daya negara ini memiliki iklim Mediterania, di kawasan pendalaman beriklim sederhana, dan di timur laut iklimnya adalah subtropis.

Sejarah Afrika Selatan

Ilustrasi Keadaan Alam Afrika Selatan, Foto: Pexels/Pixabay

Afrika Selatan merupakan salah satu negara tertua di benua Afrika, dengan berbagai suku yang menghuni wilayahnya seperti suku Khoi, San, Xhosa, dan Zulu.

Masih dikutip dari Afrika Selatan, oleh Universitas Sains Dan Teknologi Komputer, dalam situs p2k.stekom.ac.id, bangsa yang pertama sekali menjajah negara ini adalah Belanda yang tiba di wilayah ini pada tahun 1652.

Pada saat itu, Inggris juga meminati wilayah tersebut, terutama setelah penemuan cadangan berlian yang melimpah. Hal ini menyebabkan Perang Inggris-Belanda dan dua Perang Boer.

Pada tahun 1990, pemerintah Partai Nasional mengambil langkah pertama untuk menghapus diskriminasi dengan mencabut larangan terhadap ANC dan organisasi politik lainnya.

Pemerintah membebaskan Nelson Mandela dari penjara setelah 27 tahun menjalani hukuman karena sabotase. Hal ini diikuti dengan sebuah proses negosiasi untuk mengakhiri apartheid di Afrika Selatan.

Dengan persetujuan dari pemilik kulit putih dalam referendum 1992, pemerintah melanjutkan negosiasi. Afrika Selatan juga menghancurkan persenjataan nuklirnya dan menyetujui Perjanjian Non Proliferasi Senjata Nuklir.

Afrika Selatan mengadakan pemilihan umum pertama pada tahun 1994, yang dimenangkan oleh ANC dengan suara mayoritas. ANC terus menguasai Afrika Selatan sejak saat itu.

Negara tersebut bergabung kembali dengan Persemakmuran dan menjadi anggota Komunitas Pembangunan Afrika Selatan (SADC).

Demikianlah ulasan seputar keadaan alam Afrika Selatan, lengkap dengan letak geografis dan sejarahnya yang menarik untuk dipelajari. Di Afrika Selatan menyimpan banyak kekayaan alam yang bisa jelajahi. (IF)

Baca juga: Bentang Alam India yang Menjadi Daya Tarik Wisata