Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kelebihan Teori Mekkah dan Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia
18 April 2023 19:39 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ada berbagai kisah menarik hingga kelebihan teori Mekkah yang sebaiknya umat Muslim ketahui. Teori ini membahas mengenai masuknya agama Islam ke Indonesia. Bagaimana penjelasannya?
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Kaidah-kaidah Ilmu Hadits Praktis oleh Juhana Nasrudin dan Dewi Royani, Mekkah merupakan kota bersejarah dan salah satu pusat peradaban Arab sebelum Islam datang. Kota ini menjadi tempat kelahiran Nabi Muhammad sekaligus ketika diangkat menjadi Rasul.
Teori Mekkah dan Kelebihannya
Buya Hamka merupakan tokoh penggagas dari teori Mekkah. Beliau mengatakan bahwa masuknya Islam ke Indonesia adalah langsung dari Arab, yaitu Mekkah.
Menurut teori ini, Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-7 Masehi atau tahun pertama Hijriah. Buya Hamka mengatakan bahwa beliau menolak pendapat yang menyatakan kalau agama Islam masuk ke Indonesia dari Persia atau Gujarat. Tak lupa, Buya Hamka juga menyebutkan bukti pendukung teori tersebut.
Buya Hamka menjelaskan bahwa masuknya agama Islam ke Nusantara karena motivasi kedatangan awal orang Arab ke Nusantara adalah karena untuk menyebarkan Islam, bukan karena ekonomi.
ADVERTISEMENT
Sebuah dasar dari adanya teori ini adalah karena terdapat perkampungan di Sumatera Barat yang bersamaan dengan keinginan Khalifah Umar bin Khatab di Timur Tengah untuk menyebarkan agama. Beliau mengutus delegasi ke China, namun sang delegasi singgah di Indonesia terlebih dahulu.
Kelebihan Teori Mekkah
Sebuah teori tentu mempunyai kelebihan dan kekurangan. Beberapa kelebihan dari teori Mekkah yaitu:
1. Terverifikasi
Teori Mekkah sudah terverifikasi karena adanya sebuah fakta yang mendukungnya. Mazhab yang dianut oleh umat muslim Indonesia sama dengan mazhab di Arab, yaitu mazhab Syafi'i.
Dasar dari teori tersebut menyebutkan berkali-kali dan dapat menjadi penguat bahwa agama Islam yang masuk ke Indonesia berasal dari Arab, bukan negara lain.
2. Gelar
Kelebihan kedua dari teori Mekkah adalah gelar yang disematkan pada Samudera Pasai, yaitu Al Malik, memiliki kesamaan dengan para raja Arab serta umum dipakai di Mesir.
ADVERTISEMENT
Dalam sumber Hikayat Raja-raja Pasai, tertulis bahwa Syaikh Ismail tiba dari Mekkah menuju Pasai. Beliau kemudian mengislamkan Merah Silu yang merupakan raja di sana. Hal ini tentu membantah teori lain yang mengatakan bahwa Islam masuk ke Indonesia dari negara lain.
Nah, itu dia sekilas penjelasan mengenai teori Mekkah beserta kelebihannya.(LAU)