Konten dari Pengguna

Kerajaan Demak: Sejarah Berdiri dan Masa Kejayaan

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
23 Agustus 2023 23:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kapan berdirinya Kerajaan Demak (gambar: unsplash.com)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kapan berdirinya Kerajaan Demak (gambar: unsplash.com)
ADVERTISEMENT
Kesultanan atau Kerajaan Demak adalah kerajaan Islam pertama yang pernah berdiri di Pulau Jawa. Berdirinya kerajaan satu ini tidak lepas dari peran Raden Patah sebagai pendiri sekaligus merupakan putra dari Raja Kerajaan Majapahit, Prabu Brawijaya.
ADVERTISEMENT
Kapan berdirinya Kerajaan Demak, yaitu sekitar abad ke-15 Masehi, dan dibantu oleh tokoh-tokoh besar lainnya, di antaranya Wali Songo. Kerajaan Demak sendiri sempat menjadi pusat penyebaran agama Islam serta sebagai pusat aktivitas perdagangan.

Kapan Berdirinya Kerajaan Demak?

Ilustrasi kapan berdirinya Kerajaan Demak (gambar: unsplash.com)
Sebelumnya, saat Kerajaan Demak belum berdiri, terdapat sebuah daerah yang bernama Bintoro dengan sebutan lain Gelagahwangi. Daerah satu ini adalah daerah kadipaten yang dulunya berjalan atas kekuasaan Kerajaan Majapahit.
Sunan Ampel yang merupakan guru dari Raden Patah suatu hari memerintahkan muridnya itu untuk mendatangi daerah tersebut. Bukan sekadar murid, Raden Patah yang adalah anak atau putra dari Prabu Brawijaya, Raja Kerajaan Majapahit, menamai daerah yang ia datangi itu dengan nama Demak.
Munculnya Kerajaan Demak berhubungan dengan mundurnya Kerajaan Majapahit pada akhir abad ke-15. Raden Patah yang saat itu merasa sebagai pewaris sah dari Majapahit yang dipegang sang ayah memutuskan untuk menduduki takhta sebagai Bupati Demak.
ADVERTISEMENT
Bersama Wali Songo, Raden Patah kemudian menjadikan Demak sebagai kerajaan Islam dan mengumpulkan pengikut untuk melawan para pengikut Kerajaan Majapahit.
Pada masa jayanya, Kerajaan Demak pun berhasil menjadikan Pulau Jawa sebagai pusat dari perdagangan di masa itu.

Masa Kejayaan Kerajaan Demak

Selepas wafatnya Raden Patah, Adipati Unus, sang putra, melanjutkan berjalannya Kerajaan Demak. Kemudian, berlanjut dengan Sultan Trenggono yang pada kekuasaannya sukses membawa Kerajaan Demak berjaya.
Mulai dari sebagai pusat penyebaran agama Islam, menjadi pusat perdagangan, hingga menjadi daerah yang meluas hingga ke bagian barat dan timur Pulau Jawa. Sayangnya, saat tahun 1546 Masehi, Sultan Trenggono wafat dalam pertempurannya di Pasuruan.
Kerajaan Demak pun perlahan memasuki masa runtuhnya karena mengalami kerusakan sangat parah selepas wafatnya Sultan Trenggono. Kerajaan ini akhirnya jatuh ke tangan Jaka Tingkir yang menjadi pendiri dari Kerajaan Pajang. (AML)
ADVERTISEMENT