Kerajinan Khas Suku Dayak dari Kalimantan Timur yang Unik

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
20 Maret 2024 22:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kerajinan khas Suku Dayak. Sumber: Los Muertos Crew/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kerajinan khas Suku Dayak. Sumber: Los Muertos Crew/pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Suku Dayak adalah salah satu suku yang hidup di Kalimantan. Masyarakat Dayak dikenal dengan berbagai kerajinannya yang beragam. Salah satu kerajinan khas Suku Dayak dari Kalimantan Timur adalah tas punggung atau anjat.
ADVERTISEMENT
Suteja dalam Kajian Desain Partisi Anjat dalam Melestarikan Budaya Lokal dengan Desain Kontemporer menyebutkan bahwa anjat adalah salah satu kerajinan tangan dari Suku Dayak yang digunakan multifungsi karena bisa dimanfaatkan untuk menyimpan makanan maupun baju.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai kerajinan khas Suku Dayak, simak selengkapnya di artikel berikut.

Kerajinan Khas Suku Dayak

Ilustrasi kerajinan khas Suku Dayak. Sumber: Karolina Grabowska/pexels.com
Suku Dayak dikenal sebagai masyarakat asli Kalimantan yang terampil. Pasalnya, mereka memiliki banyak kerajinan yang dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari atau justru dijual. Adapun beberapa bentuk kerajinan khas Suku Dayak adalah:

1. Lanjung

Salah satu kerajinan khas Suku Dayak adalah Lanjung. Kerajinan ini berasal dari anyaman bambu yang dibuat oleh para perempuan Dayak dan banyak dijual sebagai cinderamata.

2. Anjat

Kerajinan khas Suku Dayak berikutnya adalah anjat atau tas punggung. Anjat berasal dari rotan yang dianyam dengan mengambil bagian luarnya.
ADVERTISEMENT
Bentuknya tabung atau silinder dan mempunyai lubang terbuka di bagian tengah ke arah atas. Sementara itu, bagian tengah sampai dasar membentuk lingkaran tertutup.

3. Manik-manik

Kerajinan khas Suku Dayak selanjutnya adalah manik-manik. Kerajinan tangan ini telah berkembang sejak zaman nenek moyang. Biasanya, masyarakat yang menggunakan manik-manik adalah Suku Dayak dari Kalimantan Timur.
Meskipun begitu, wilayah Kalimantan Selatan maupun Kalimantan Tengah juga menggunakan manik-manik. Bahan manik-manik ini berasal dari tulang, kaca, kulit tiram, kayu, batu, dan lainnya.

4. Anyaman

Kerajinan khas Suku Dayak lainnya adalah anyaman. Bahan untuk membuat anyaman yang umum adalah rotan. Hal itu karena rotan cenderung mudah digunakan dan luwes. Beberapa kerajinan yang berasal dari rotan adalah topi, tas, tikar, maupun alat keperluan sehari-hari.
ADVERTISEMENT

5. Kain Tenun Ulap Doyo

Kerajinan khas Suku Dayak yang terakhir adalah kain tenun ulap doyo. Kain tenun ini menggunakan bahan dasar dari serat daun doyo, yakni tanaman mirip pandan.
Tanaman doyo tersebut mempunyai serat kuat serta tumbuh liar di kawasan pedalaman Kalimantan. Untuk membuatnya sebagai bahan tenun, daun tersebut perlu dikeringkan terlebih dulu, lalu disayat mengikuti serat daunnya sampai halus.
Demikian sederet informasi mengenai kerajinan khas Suku Dayak. [ENF]