Konten dari Pengguna

Kisah Nyi Roro Kidul, Legenda Sang Penguasa Laut Selatan

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
30 Oktober 2024 13:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kisah Nyi Roro Kidul, Legenda Sang Penguasa Laut Selatan, Unsplash/Chor Tsang
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kisah Nyi Roro Kidul, Legenda Sang Penguasa Laut Selatan, Unsplash/Chor Tsang
ADVERTISEMENT
Kisah Nyi Roro Kidul adalah legenda yang sangat terkenal di Indonesia, terutama di wilayah Jawa. Dia dikenal sebagai Ratu Laut Selatan, yang dipercaya memiliki kekuatan magis dan menguasai lautan.
ADVERTISEMENT
Dalam cerita rakyat, Nyi Roro Kidul sering digambarkan sebagai sosok yang cantik dengan gaun hijau, yang mampu menarik perhatian para nelayan dan pengembara.

Kisah Nyi Roro Kidul

Ilustrasi Kisah Nyi Roro Kidul, Unsplash/Sébastien Jermer
Mengutip dari buku Kumpulan Kisah Nyata Hantu di 13 Kota, Argo Wikanjati (2019), beginilah kisah Nyi Roro Kidul.
Nyi Roro Kidul adalah putri dari Raja Prabu Siliwangi yang memerintah di kerajaan Pakuan Pajajaran. Ibunya adalah permaisuri kinasih, yaitu permaisuri yang paling dicintai oleh Prabu Siliwangi.
Nyi Roro Kidul, yang sebelumnya bernama Putri Kandita, memiliki kecantikan yang melebihi ibunya. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Kandita menjadi putri kesayangan ayahnya.
Sikap Raja Prabu Siliwangi ini menimbulkan kecemburuan di antara selir serta putra-putri raja yang lain. Akhirnya, mereka bersekongkol untuk menyingkirkan Kandita dan ibunya.
ADVERTISEMENT
Singkat cerita, Kandita dan ibunya terkena penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Mereka awalnya dikucilkan dan kemudian diusir dari istana atas perintah Prabu Siliwangi karena desakan dari selir dan anak-anaknya.
Putri Kandita dan permaisuri kemudian berkelana ke selatan wilayah kerajaan. Dalam perjalanan tersebut, permaisuri meninggal dunia. Dalam pengembaraannya, Putri Kandita tiba di sebuah aliran sungai. Tanpa ragu, ia menikmati air sungai sepuasnya.
Ia menyusuri aliran sungai ke hulu dan menemukan beberapa mata air yang menyembur deras. Lalu, ia berendam di sana. Dalam kesendiriannya, ia menetap di dekat sumber air panas dan berlatih olah kanuragan.
Setelah sekian lama tinggal di sungai, tanpa disadari, penyakitnya berangsur-angsur hilang.
Setelah sembuh, Kandita melanjutkan perjalanan ke hilir sungai. Ia terpesona saat tiba di muara sungai yang dekat dengan laut. Putri Kandita kemudian memutuskan untuk menetap di tepi laut sebelah selatan wilayah Pakuan Pajajaran.
ADVERTISEMENT
Selama tinggal di sana, Kandita dikenal luas di berbagai kerajaan di Pulau Jawa sebagai wanita cantik. Sejak saat itu, banyak pangeran yang ingin mempersuntingnya.
Menghadapi para pelamar, ia menetapkan syarat bahwa mereka harus mengalahkan kesaktiannya, termasuk bertempur dengan gelombang laut di pantai selatan Pulau Jawa.
Apabila para pelamar kalah, mereka harus tunduk dan menjadi pengiringnya. Pertempuran tersebut sering dilakukan di sebuah teluk di pantai selatan.
Putri Kandita mampu menguasai gelombang laut selatan, sehingga mendapatkan gelar Ratu Nyi Roro Kidul, yang berarti Ratu Penguasa Pantai Selatan.
Itulah penjelasan mengenai kisah Nyi Roro Kidul, sang penguasa laut selatan. (Sila)
ADVERTISEMENT