Konten dari Pengguna

Kisah Singkat Sejarah Masa Penjajahan Belanda di Indonesia

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
23 Mei 2023 15:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Sejarah Masa Penjajahan Belanda. Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Sejarah Masa Penjajahan Belanda. Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sejarah masa penjajahan Belanda di Indonesia menyimpan banyak pelajaran penting yang dapat dipetik.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Sejarah oleh Nana Supriatna, penjelajah Belanda mengarungi lautan sampai ribuan kilometer dan berhasil menemukan Kepulauan Nusantara. Hingga pada tahun 1596, 4 kapal dagang Belanda memasuki Pelabuhan Banten.
Belanda menjajah Indonesia selama 350 tahun. Tentunya di masa-masa tersebut terjadi banyak kisah yang menyimpan pelajaran berharga.

Kisah Singkat Sejarah Masa Penjajahan Belanda di Indonesia

Ilustrasi Sejarah Masa Penjajahan Belanda. Sumber: Unsplash
Belanda pertama kali menginjakkan kaki di tanah Nusantara pada abad ke 16. Namun masa penjajahan Belanda tidak dimulai saat itu.
Proses pejajahan dilakukan berupa proses ekspansi politik dengan lambat, bertahap, dan berlangsung hingga beberapa abad.
Pada abad 18, Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) mengklaim diri sebagai kekuatan politik dan ekonomi di Pulau Jawa setelah Kesultanan Mataram runtuh.
ADVERTISEMENT
Tapi karena manajemen yang buruk serta bersaing ketat dengan Inggris, VOC runtuh menjelang akhir abad 18. Hingga pada 1796, VOC bangkrut dan dinasionalisasi Belanda.

Pemerintahan Kolonial Belanda

Ada dua tokoh yang dikenal sebagai arsitek pemerintah Belanda di Indonesia, yaitu Herman Willem Daendels dan Letnan Inggris Stamford Raffles. Daendels mengatur pemerintahan pusat hingga daerah dengan cara membagi Pulau Jawa ke berbagai distrik di bawah pimpinan pegawai negeri sipil Eropa.
Sedangkan, Raffles yang menjabat setelah Daendels melanjutkan reorganisasi sang pendahulu. Ia mereformasi polisi, sistem administrasi, hingga pengadilan di Jawa. Raffles juga mengenalkan pajak tanah dimana petani Jawa harus membayar pajak sekitar 2/5 dari panen tahunan.
Sistem pemerintahan Belanda di Jawa merupakan sistem yang langsung maupun dualistik. Selain hierarki Belanda, hierarki juga berlaku di saat yang sama untuk menjadi perantara antara petani Jawa dan layanan sipil Eropa.
ADVERTISEMENT
Struktur atas hierarki pribumi terdiri dari aristokrasi Jawa,yang sebelumya merupakan pejabat pengelola kerajaan Mataram. Namun, kekuasaan penjajah membuat priyayi tersebut dengan terpaksa menuruti keinginan Belanda.
Itulah pembahasan singkat mengenai kisah singkat masa penjajahan Belanda di Indonesia. (LAU)