Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Legenda Gunung Tidar, Misteri, dan Mitosnya di Tanah Jawa
17 Desember 2024 18:12 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Legenda Gunung Tidar adalah cerita yang telah lama mengisi sejarah dan budaya masyarakat Jawa.
ADVERTISEMENT
Terletak di Kota Magelang, gunung ini dikenal bukan hanya karena keindahan alamnya, tetapi juga kisah-kisah mistis yang mengelilinginya.
Gunung Tidar telah menjadi bagian dari kepercayaan rakyat Jawa yang penuh dengan misteri dan mitos yang terus hidup dari generasi ke generasi.
Legenda Gunung Tidar
Mengutip dari laman p2k.stekom.ac.id, legenda Gunung Tidar sangat erat kaitannya dengan mitos "Pakunya Tanah Jawa."
Menurut cerita yang berkembang di kalangan masyarakat, Pulau Jawa pada zaman dahulu dipercaya terapung di tengah lautan, terombang-ambing tanpa arah.
Untuk menstabilkan pulau ini, para dewa memutuskan untuk menancapkan sebuah paku besar di Gunung Tidar, yang pada akhirnya menjadikan Pulau Jawa tetap kokoh dan tidak terombang-ambing.
Legenda ini membuat Gunung Tidar dianggap sebagai pusat kekuatan alam yang mengatur keseimbangan Pulau Jawa.
ADVERTISEMENT
Kepercayaan tentang "Pakunya Tanah Jawa" tak hanya berhenti pada cerita tersebut, melainkan berkembang menjadi simbol penting dalam kehidupan masyarakat.
Konon, gunung ini memiliki kekuatan magis yang dapat memberikan perlindungan dan keseimbangan bagi tanah Jawa.
Bagi sebagian orang, Gunung Tidar menjadi tempat yang sakral, di mana mereka dapat merasakan kedamaian dan ketenangan, seolah-olah gunung ini menjaga keseimbangan alam semesta.
Selain mitos "Pakunya Tanah Jawa ," Gunung Tidar juga dipercaya sebagai tempat tinggal berbagai makhluk halus, khususnya jin.
Banyak pendaki yang melaporkan pengalaman mistis saat berada di sekitar gunung ini. Beberapa di antaranya mengaku mendengar suara-suara aneh atau melihat sosok yang tidak bisa dijelaskan.
Cerita tentang penghuni gaib yang menjaga gunung ini telah memperkuat kepercayaan bahwa Gunung Tidar adalah tempat yang penuh dengan energi gaib dan keajaiban.
ADVERTISEMENT
Konon, jin-jin yang menghuni gunung ini memiliki kekuatan kanuragan yang luar biasa, yang dapat memengaruhi keadaan sekitar.
Di puncak Gunung Tidar, terdapat sebuah Tugu "Sa" yang menjadi simbol penting dalam legenda ini.
Tugu tersebut bertuliskan "Sapa Salah Seleh," yang dalam bahasa Jawa berarti "siapa yang salah pasti akan kalah." Tugu ini dipercaya sebagai penanda keseimbangan Pulau Jawa, di mana setiap ketidakadilan atau kesalahan akan berujung pada kekalahan.
Banyak yang meyakini bahwa tugu ini adalah simbol dari kebenaran dan keadilan yang harus dihormati oleh siapa saja yang datang ke gunung tersebut.
Kepercayaan ini menambah kekuatan mistis Gunung Tidar, menjadikannya tempat yang tidak hanya sakral, tetapi juga penuh dengan nilai-nilai kehidupan yang luhur.
ADVERTISEMENT
Makam-makam yang terdapat di sekitar Gunung Tidar juga menjadi bagian dari legenda yang menyelimuti gunung ini.
Salah satu makam yang paling terkenal adalah makam Syekh Subakir, seorang ulama yang diyakini berhasil mengalahkan jin penunggu Gunung Tidar.
Syekh Subakir dipercaya memiliki kekuatan spiritual yang luar biasa dan dapat mengusir roh jahat yang ada di sekitar gunung.
Banyak orang yang datang ke makam ini untuk berdoa dan memohon berkah atau pertolongan. Selain makam Syekh Subakir, terdapat juga makam Kyai Semar, yang menurut beberapa versi adalah makam jin yang dulunya menjaga Gunung Tidar.
Ada pula yang percaya bahwa Kyai Semar yang dimaksud adalah tokoh wayang yang dikenal dengan sifat bijaksananya. Selain makam-makam tersebut, kepercayaan tentang kerajaan gaib yang berada di Gunung Tidar juga sangat kuat.
ADVERTISEMENT
Banyak orang percaya bahwa gunung ini merupakan pusat dari kerajaan jin yang memiliki kekuatan magis.
Berbagai cerita mengenai kerajaan gaib ini sering diceritakan oleh masyarakat sekitar, di mana mereka percaya bahwa gunung ini menjadi tempat tinggal bagi makhluk-makhluk halus yang memiliki ilmu kanuragan dan kekuatan luar biasa.
Kepercayaan ini semakin kuat dengan banyaknya pengalaman mistis yang dialami oleh pendaki atau pengunjung yang datang ke Gunung Tidar.
Dengan segala misteri dan mitos yang mengelilinginya, legenda Gunung Tidar tetap menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Jawa.
Keberadaan gunung ini tidak hanya sebagai tempat yang menawarkan keindahan alam, tetapi juga sebagai simbol dari keseimbangan alam dan kehidupan, serta penyimpan cerita-cerita yang tak lekang oleh waktu. (Khoirul)
ADVERTISEMENT
Baca Juga : Sejarah Pura Pucak Mangu di Bali