Konten dari Pengguna

Macam-macam Klasifikasi Desa beserta Cirinya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
5 November 2023 23:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi desa. Sumber foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi desa. Sumber foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Desa adalah bagian integral dari struktur pemerintahan Indonesia, yang memiliki beragam ciri khas dan tingkat perkembangan.
ADVERTISEMENT
Terdapat macam-macam klasifikasi desa yang mencerminkan ragam karakteristik dari berbagai wilayah tersebut. Salah satunya dalah desa swadaya.
Simak pembahasan mengenai pengertian beserta macam-macam klasifikasi desa dalam ulasan di bawah ini.

Pengertian Desa

ilustrasi desa (Pexels)
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), desa adalah "kesatuan wilayah yang dihuni oleh sejumlah keluarga yang mempunyai sistem pemerintahan sendiri."
Sementara menurut Undang-Undang No 6 Tahun 2014 tentang Desa, desa merupakan kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan, kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Macam-macam Klasifikasi Desa

Berikut ini adalah macam-macam klasifikasi desa yang ada di Indonesia.
ADVERTISEMENT

1. Desa Swadaya

Desa Swadaya adalah desa yang penduduknya masih menganut atau terikat dengan adat dan tradisi yang ada. Tingkat pendidikan di desa ini masih tergolong rendah. Begitu pun dengan kesadaran akan pentingnya pendidikan.
Desa Swadaya cenderung bergantung pada sektor produksi untuk memenuhi kebutuhan pokok keluarga, dengan sedikit usaha produksi yang diarahkan untuk memenuhi kebutuhan industri atau pasar luar.
Hal ini membuat potensi yang dimiliki desa tersebut tidak dapat dimanfaatkan secara optimal.

2. Desa Swakarya

Desa swakarya adalah desa yang sedang dalam proses pembangunan dengan tingkat kemajuan yang lebih tinggi dibandingkan dengan desa swadaya.
Ciri-ciri desa ini ditandai dengan peralihan atau transisi dalam keberadaan adat-istiadat di masyarakat. Di mana pengaruh luar mulai masuk sehingga masyarakat desa mulai mengubah cara berpikir.
ADVERTISEMENT
Pekerjaan masyarakat pun mulai berkembang. Tidak hanya bekerja di wilayah utama, tetapi juga di wilayah sekunder.

3. Desa Swasembada

Desa Swasembada sering dianggap sebagai desa yang lebih maju atau berkembang.
Masyarakat di desa swasembada tidak lagi terikat oleh adat. Di mana mereka sudah memiliki kemampuan untuk memanfaatkan serta mengembangkan sumber daya alam atau potensi lokal desa.
Selain itu, masyarakat desa juga sudah memiliki tingkat pendidikan dan kesadaran yang tinggi dalam upaya mengembangkan potensi desanya menjadi desa yang tumbuh, maju, dan mandiri.
Demikian pembahsan mengenai macam-macam klasifikasi desa beserta dengan ciri-cirinya. (AZS)