Manfaat Mempelajari Sosiologi Pendidikan bagi Pengajar

Ilustrasi manfaat mempelajari sosiologi pendidikan. Foto: Pixabay

Manfaat mempelajari sosiologi pendidikan perlu dipahami oleh pengajar atau guru sebagai salah satu cara untuk memahami proses pendidikan dengan lebih baik sekaligus membantu memaksimalkan perkembangan siswa.

Seiring dengan perkembangan zaman, pemahaman mengenai sosiologi pendidikan justru semakin penting ditekankan. Berikut adalah manfaat mempelajari sosiologi pendidikan bagi pengajar.

Manfaat Mempelajari Sosiologi Pendidikan

Ilustrasi manfaat mempelajari sosiologi pendidikan. Foto: Pixabay

Dikutip dari buku karya Gunawan yang berjudul Sosiologi Pendidikan, berikut adalah manfaat mempelajari sosiologi pendidikan bagi pengajar.

1. Mengatasi Masalah Sosial

Masyarakat mengalami perubahan yang sangat cepat, progresif, dan bahkan desitegrati (berkurangnya kesetiaan terhadap nilai umum).

Perubahan sosial yang cepat inilah menimbulkan cultural lag (ketinggalan budaya akibat hambatan) yang bisa menjadi sumber masalah sosial dalam masyarakat.

Masalah sosial ini juga terjadi di dunia pendidikan sehingga diharapkan pengajar dapat menyumbangkan pemikiran untuk memecahkan masalah pendidikan yang fundamental.

2. Memenuhi Harapan Masyarakat

Pengajar adalah seorang administrator, informator, konduktor, dan lainnya, juga harus berperilaku sesuai harapan masyarakat. Guru diharapkan dapat menunjukkan tingkah laku bermoral tinggi demi masa depan bangsa dan negara.

3. Kepribadian Pengajar

Kepribadian pengajar dapat memengaruhi proses belajar mengajar secara keseluruhan yang pasti akan memberi dampak pada anak didik.

Kebebasan seorang guru dibatasi oleh kepribadian atasan berdasarkan TPN, GBHN, UU Pendidikan, dan lainnya. Sosiologi pendidikan membantu guru membentuk kepribadian pengajar.

4. Memengaruhi Keberhasilan Kegiatan Belajar Mengajar

Perkembangan anak dipengaruhi oleh orang tua, guru, dan masyarakat. Keberhasilan anak di sekolah tidak hanya dipengaruhi oleh usaha individual siswa, tetapi banyak faktor dalam berbagai situasi yang dihadapi.

Pengajar perlu memahami sosiologi pendidikan untuk mengungkap berbagai faktor tersebut sekaligus memaksimalkan perannya dalam keberhasilan tumbuh kembang anak.

5. Analisa Pendidikan dari Segi Sosiologi

Setiap siswa memiliki bakat dan minat yang berbeda dan pendidikan adalah sebuah proses sosialisasi yang terjadi dalam proses interaksi sosial.

Pengajar perlu menganalisis pendidikan dari segi sosiologi mengenai hubungan antarmanusia dalam keluarga, sekolah, dan masyarakat.

Tentu dalam pelaksanaannya, mempelajari sosiologi pendidikan cukup kompleks, tetapi sangat bisa dilakukan. Demikian adalah manfaat mempelajari sosiologi pendidikan bagi pengajar. (SP)