Konten dari Pengguna

Mengapa Norma Hukum Bersifat Memaksa? Inilah Jawabannya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
12 Juli 2023 21:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi norma hukum bersifat memaksa (Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi norma hukum bersifat memaksa (Pexels)
ADVERTISEMENT
Mengapa norma hukum bersifat memaksa? Tentunya berbagai alasan tersebut akan menarik untuk dibahas.
ADVERTISEMENT
Norma hukum adalah aturan-aturan yang ditetapkan oleh sistem hukum suatu negara untuk mengatur perilaku masyarakat. Salah satu karakteristik utama dari norma hukum adalah bersifat memaksa kepada seluruh warga negara.
Lantas, apa alasan norma hukum bersifat memaksa? Berikut penjelasannya.

Alasan Mengapa Norma Hukum Bersifat Memaksa

Ilustrasi norma hukum bersifat memaksa (Pexels)
Mengutip buku Metode Penelitian Hukum: Normatif dan Empiris, norma hukum adalah aturan-aturan yang berlaku dalam suatu negara atau masyarakat yang ditetapkan oleh lembaga pemerintahan atau otoritas yang berwenang.
Berikut adalah berbagai alasan mengapa norma hukum bersifat memaksa:

1. Menaati Hukum

Sifat memaksa dalam norma hukum diperlukan untuk memastikan kepatuhan terhadap hukum atau aturan yang telah ditetapkan. Jika norma hukum tidak bersifat memaksa, orang-orang dapat dengan mudah mengabaikannya tanpa konsekuensi apa pun.
ADVERTISEMENT
Kehadiran sanksi atau hukuman sebagai bagian dari norma hukum memberikan insentif bagi individu untuk mematuhi dan menaati peraturan yang berlaku.

2. Mencegah Pelanggaran

Sifat memaksa norma hukum juga berfungsi sebagai penghalang untuk mencegah terjadinya pelanggaran. Ketika seseorang menyadari bahwa melanggar norma hukum akan berakibat pada sanksi atau hukuman, mereka akan lebih berpikir dua kali sebelum melanggar aturan tersebut.
Dalam hal ini, sifat memaksa norma hukum berperan sebagai alat pencegahan untuk meminimalkan pelanggaran dan potensi kerugian yang mungkin timbul.

3. Menjaga Keadilan dan Kesetaraan

Norma hukum yang bersifat memaksa juga berperan dalam menjaga keadilan dan kesetaraan di dalam masyarakat. Dengan adanya norma hukum yang berlaku secara merata untuk semua individu, tidak ada yang dikecualikan dari tanggung jawab hukum.
Sifat memaksa norma hukum memastikan bahwa setiap orang diperlakukan sama di hadapan hukum tanpa memandang status sosial, kekayaan, atau kekuasaan.
ADVERTISEMENT

4. Mengatur Hubungan Sosial

Norma hukum yang bersifat memaksa juga memiliki peran penting dalam mengatur hubungan sosial antara individu dan kelompok dalam masyarakat.
Melalui norma hukum, hak dan kewajiban individu ditetapkan secara jelas, sehingga mengurangi ketidakpastian dan konflik. Sifat memaksa norma hukum memberikan kerangka kerja yang jelas untuk interaksi sosial yang adil dan teratur.
Sifat memaksa dalam norma hukum merupakan elemen penting dalam menjaga ketertiban sosial, keadilan, dan kesetaraan di masyarakat.
Sanksi atau hukuman yang terkait dengan norma hukum berperan dalam mendorong kepatuhan, mencegah pelanggaran, menjaga kesetaraan, dan mengatur hubungan sosial.