Mengenal 3 Julukan Kota Rembang dan Sejarahnya yang Menarik

Ilustrasi: Julukan Kota Rembang. Sumber: Guduru Ajay bhargav/Pexels.com

Rembang merupakan kota pesisir dan pusat pemerintahan Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Masyarakat mengenal julukan kota Rembang dalam beberapa kalimat yang indah.

Terhitung ada 3 julukan kota Rembang yang perlu diketahui, yaitu The Cola of Java atau Cola-nya Jawa, Little Tiongkok atau Tiongkok kecil, serta Kota Garam. Simak penjelasan ketiga julukan tersebut dalam uraian berikut!

3 Sejarah Kota Rembang dan Sejarahnya

Ilustrasi: Julukan Kota Rembang. Sumber: Quang Nguyen Vinh/Pexel.com

Fine Reffiane, S.Pd.,M,Pd, dkk. menjelaskan dalam buku berjudul Penerapan Model Hybrid Learning Berpendekatan Etno-Stem Era Pandemi Covid-19 bahwa salah satu kebiasaan masyarakat Rembang adalah sering menggunakan olahan ikan di setiap masakannya.

Masyarakat Rembang sering memakan makanan memakai lauk ikan yang sering di pindang. Hal ini, karena Rembang mempunyai wilayah pesisir lautan yang luas.

Sementara, ketiga julukan kota Rembang yang terkenal di masyarakat adalah:

1. Kota Garam

Rembang memiliki daerah pesisir hingga 1.584,42 ha sebagai lahan garam dengan jumlah penduduk yang mayoritas bekerja sebagai petani garam.

Rembang sukses menghasilkan garam yang bagus dan tidak kalah dari garam impor. Kualitasnya sudah diuji dan hasilnya garam ini terdapat kandungan NaCl sekitar 94%.

Hal ini menunjukkan garam Rembang hampir sama dengan kualitas garam hasil impor.

2. The Cola of Java atau Cola-nya Jawa

Rembang mempunyai luas wilayah mencapai 1.014,10 km persegi. Tanaman buah yang khas di Rembang adalah buah kawis atau kawista.

Jenis buah ini dapat tumbuh dengan baik meskipun pada kondisi tanah kering. Rasa buah kawis unik dan masyarakat sering menyebutnya seperti rasa cola.

Oleh karena itu, buah kawista menjadi ciri khas Rembang. Masyarakat mengolah buah ini menjadi minuman sirup dan dijadikan buah tangan khas dari Rembang.

3. Little Tiongkok atau Tiongkok Kecil

Julukan little Tiongkok adalah julukan lain dari kota Rembang. Menurut sejarah, dahulu di kawasan Lasem menjadi lokasi pendaratan awal dari orang-orang Tiongkok.

Jadi, tidak heran saat berkunjung ke kawasan tersebut akan menjumpai perkampungan masyarakat Tionghoa. Hal ini juga diperkuat dengan keberadaan bangunan bergaya arsitektur khas Tiongkok, baik rumah maupun pondok pesantren.

Adanya dua budaya ini tidak menjadikan masyarakat bercerai-berai, namun mereka saling bertoleransi.

Itulah 3 julukan kota Rembang dan sejarahnya yang menarik untuk diketahui. Semoga bermanfaat! (ek)