Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.0
6 Ramadhan 1446 HKamis, 06 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Mengenal Asal Usul Prabu Siliwangi Sang Pemimpin Pajajaran
29 November 2023 22:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Asal usul Prabu Siliwangi menjadi salah satu pembahasan yang menarik, mengingat ia merupakan tokoh ternama di Kerajaan Pajajaran.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Islam Faktual: Ajaran, Pemikiran, Pendidikan, Politik dan Terorisme oleh Zaki Mubarak, simbol yang dekat dengan Siliwangi adalah maung. Pasalnya, dikisahkan Prabu Siliwangi mempunyai kesaktian menjadi harimau dan memiliki harimau piaraan.
Lantas, bagaimana asal usul dari Prabu Siliwangi yang pernah menjadi pemimpin Kerajaan Pajajaran?
Asal Usul Prabu Siliwangi
Prabu Siliwangi atau Prabu Dewataprana Sri Baduga Maharaja adalah sosok pemimpin Kerajaan Pajajaran yang memiliki corak Hindu sejak 1482 sampai 1521 Masehi. Prabu Siliwangi lahir di Kawali Galuh, atau sekarang Ciamis, pada 1401.
Ayah Prabu Siliwangi, yakni Prabu Dewa Niskala, adalah cucu Raja Niskala Wastu Kencana yang merupakan pemimpin Kerajaan Sunda Galuh pada 1348 sampai 1475 Masehi.
Kata Prabu Siliwangi berasal dari kata "silih" dan "wangi", yaitu gelar turun-temurun yang dapat diberikan pada pemimpin karena menjadi pengganti yang dapat mengharumkan nama Kerajaan Pajajaran. Gelar Siliwangi pun pernah diberikan pada kakek Sri Baduga Maharaja.
ADVERTISEMENT
Dalam Prasasti Batutulis, dikatakan bahwa Prabu Siliwangi dinobatkan sebagai sosok Raja Kerajaan Sunda dan Galuh. Kerajaan Sunda-Galuh tersebut saat ini dikenal dengan nama Kerajaan Pajajaran yang di bawah kekuasaan Prabu Siliwangi.
Saat Prabu Siliwangi memimpin, Kerajaan Pajajaran selalu berada dalam kondisi tenteram dan teratur. Pasalnya, Prabu Siliwangi menuruti wasiat sang kakek untuk membebaskan penduduknya dari berbagai macam pajak.
Dalam sebuah naskah Portugis, Kerajaan Pajajaran disebut mempunyai 100.000 prajurit dan 40 ekor pasukan gajah. Prabu Siliwangi juga membangun parit pertahanan, menyusun formasi perang, serta memperkuat angkatan perang.
Prabu Siliwangi meninggalkan berbagai hal semasa menjadi pemimpin Kerajaan Pajajaran, yaitu:
Itu dia sekilas pembahasan mengenai asal usul Prabu Siliwangi yang terkenal sebagai sosok raja yang sangat bijaksana.(LAU)
ADVERTISEMENT