Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Batuan Sedimen dan Jenis-Jenisnya
15 September 2023 21:26 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari proses pemadatan dan pengendapan dari bahan-bahan lepas yang kemudian terangkat oleh angin, es, air , gerakan tanah, maupun longsoran gravitasi.
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang batuan sedimen, simak uraian di bawah ini.
Batuan Sedimen
Dikutip dalam buku Geografi 1 SMA Kelas X karya Yusman Hestianto, batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk karena pengendapan. Adapun butiran-butiran batuan sedimen berasal dari proses pelapukan, seperti pelapukan air maupun angin.
Butiran-butiran tersebut mengendap berlapis-lapis dan semakin lama semakin padat dan tebal. Kepadatan tersebut disebabkan adanya tekanan yang terlalu tinggi. Kemudian tekanan tersebut membentuk agregat. Karena pemadatan tersebut, akhirnya endapan-endapan tersebut berangsur-angsur berubah menjadi batuan sedimen.
Jenis-Jenis Batuan Sedimen
Jenis-jenis batuan sedimen dibedakan menjadi beberapa jenis, di antaranya:
Batuan Sedimen Menurut Pettijohn , O'Dunn dan Sill
O'dunn dan Sill pada tahun 1986 dan Pettijohn pada tahun 1975 membagi batuan sedimen berdasrkan teksturnya dalam dua kelompok besar, yaitu batuan sedimen nonklastika dan batuan sedimen klastika.
ADVERTISEMENT
Batuan sedimen klastika yaitu batuan sedimen yang terdiri dari batuan-batuan yang hancur secara alami maupun secara mekanik oleh gaya beratnya sendiri. Kemudian batuan ini terbentuk kembali sebagai batuan yang sudah ada dengan meliputi transportasi, pelapukan, dan erosi .
Sedangkan batuan nonklastika yaitu batuan yang terbentuk dari penguapan atau pengendapan material yang ada di tempat tersebut. Proses pembentukan nonklastika ini dapat terjadi secara kimiawi, organik, biologi, maupun kombinasi.
Batuan Sedimen Menurut Sanders dan Tucker
Menurut sanders pada tahun 1981 dan tucker pada tahun 1991, mengklasifikasikan batuan terbentuk menjadi empat macam, di antaranya batuan sedimen dretitus atau klasikal, organik, biomekanik dan batuan sedimen biokimia.
Batuan sedimen dretitus adalah batuan sedimen yang terbentuk melalui reaksi kimia, knsentrasi dan evaporasi, contohnya batu garam, stalaktit, stalagmit, dan gypsum.
ADVERTISEMENT
Sedangkan batuan sedimen organik adalah batuan yang berasal dari jasad atau sisa-sisa jasad mahluk hidup . Jenis batu ini kemudian batuan ini dipecah lagi menjadi dua golongan, yaitu batuan biomekanik dan biokimia.
Batuan Sedimen Menurut Graha
Batuan sedimen graha pada tahun 1987 merupakan batuan sedimen bertektur nonklastika. Pada jenis ini, Graha juga membagi batuan menjadi empat klasifikasi, yaitu batuan detrutus, batubara atau organik dan tumbuh-tumbuhan, batuan sedimen silika, dan batuan sedimen karbonat.
Itulah beberapa uraian tentang batuan sedimen dan jenis-jenisnya. (DAI)