Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Ciri Khas Suku Nias dan Adat Istiadatnya
11 April 2023 15:53 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ciri Khas Suku Nias
Sebagaimana telah disebutkan sebelumnya, Suku Nias adalah sekelompok masyarakat yang singgah di Sumatera , tepatnya di Pulau Nias .
Sebagaimana suku lain, masyarakat Nias juga memiliki ciri khas sendiri. Adapun ciri khas Suku Nias adalah sebagai berikut.
1. Ciri Fisik
Ciri khas Suku Nias yang pertama terletak pada fisiknya. Ciri-ciri tersebut meliputi rambut yang hitam, bentuk oval, memiliki postur tubuh sedang hingga tinggi, dan berkulit putih.
Ciri-ciri ini tentu membuat masyarakat Nias mudah dikenali. Meskipun kulitnya putih layaknya orang China, tetapi matanya tidak sipit dan berukuran normal.
2. Kepercayaan
Masyarakat Nias saat ini mayoritas memiliki kepercayaan berupa Injil. Meski begitu, mereka dahulu memiliki kepercayaan sendiri, yaitu palebegu atau fanambo adu.
Kepercayaan fanambo adu merupakan keyakinan terhadap nenek moyang atau roh leluhur yang diwujudkan dalam bentuk pahatan kayu atau batu untuk disembah.
Selain itu, terdapat pula kepercayaan pada kekuatan gaib, arwah nenek moyang, dan roh halus. Meski begitu, masyarakat Nias membuat kepercayaannya agar berwujud yang kemudian dirupakan dalam bentuk patung, pohon, sungai, dan berbagai contoh lainnya.
Saat ini, kepercayaan masyarakat Nias lebih variasi, mulai dari Kristen Protestan, Islam, Katolik, Hindu, hingga Budha.
ADVERTISEMENT
3. Pakaian Adat
Pakaian adat Suku Nias bernama Ohalu untuk laki-laki yang memiliki ciri warna emas dengan perpaduan warna lain, seperti putih, merah, dan hitam.
Adapun pakaian adat perempuan dinamakan Oroba Si'oli dengan ciri warna yang sama. Pembagian warna ini menandakan kasta dari masyarakat.
Misalnya, warna kuning dengan corak persegi dan bunga kapas yang digunakan oleh kaum bangsawan, merah bercorak segitiga untuk prajurit, hitam untuk petani, dan putih yang melambangkan para tokoh agama.
4. Rumah Adat
Suku Nias memiliki dua jenis rumah adat, yaitu Omo Hada dan Omo Sebua. Omo Hada diperuntukkan bagi rakyat biasa dengan bentuk persegi, sedangkan Omo Sebua biasa digunakan oleh kepala desa yang dibangun di pusat desa.
Selain itu, masyarakat Nias Utara, Nias Selatan, dan Nias Tengah juga memiliki bentuk rumah sendiri. Bentuk rumahnya pun cenderung berbeda.
Masyarakat Nias Utara memiliki bentuk rumah yang bagian atapnya diberi loteng serta jendela untuk memperkaya ventilasi. Adapun masyarakat Nias Selatan umumnya tinggal di area perbukitan dengan bentuk persegi panjang dan atap menjorok ke arah jalan.
Beda lagi dengan masyarakat Nias Tengah yang kaya akan seni dekorasi di rumahnya. Misalnya replica binatang yang berada di bagian depan rumah.
ADVERTISEMENT
5. Bahasa dan Kebudayaan
Masyarakat Nias dalam bercakap sehari-hari menggunakan bahasa Li Niha yang memiliki akhiran kata dengan huruf vokal.
Selain bahasa, masyarakat Nias juga kaya akan kebudayaan, seperti upacara pernikahan fame ono nihalo, tarian Maena, lompat batu, dan sapaan salam Ya'ahowu.
Nah, itulah sejumlah informasi seputar ciri khas Suku Nias asli Sumatera. Apakah tertarik untuk berkunjung ke Pulau Nias dan menikmati adat istiadat mereka?
[ENF]