Mengenal Jenis Pelanggaran Hak Asasi Manusia beserta Contohnya

ilustrasi pelanggaran HAM (Pexels)

Hak Asasi Manusia (HAM) merupakan hak-hak yang melekat pada setiap individu sebagai manusia, tidak peduli apapun latar belakangnya. Berbagai jenis pelanggaran HAM adalah tindakan atau kebijakan yang melanggar hak-hak tersebut.

Mengutip buku Penyelesaian Pelanggaran HAM Berat di Indonesia, Pelanggaran HAM terjadi ketika hak-hak yang dijamin oleh hukum internasional atau konstitusi suatu negara dilanggar atau diabaikan.

Pelanggaran ini melibatkan tindakan atau kebijakan yang mengakibatkan penyalahgunaan, diskriminasi, perlakuan tidak manusiawi, atau pembatasan tidak adil terhadap hak-hak individu.

Pelanggaran HAM Ringan dan Contohnya

ilustrasi pelanggaran HAM (Pexels)

Pelanggaran HAM ringan adalah pelanggaran yang cenderung bersifat tidak langsung dan biasanya tidak menyebabkan konsekuensi yang parah.

Berikut ini adalah beberapa contoh dari pelanggaran HAM ringan:

1. Diskriminasi Rasial

Pelanggaran ini terjadi ketika seseorang atau sekelompok orang diperlakukan secara tidak adil atau diabaikan berdasarkan ras atau etnis mereka.

2. Intimidasi

Pelanggaran ini melibatkan ancaman, kekerasan verbal, atau perilaku yang meresahkan seseorang dengan tujuan membatasi atau mengendalikan hak-hak mereka.

3. Penyalahgunaan Kekuasaan

Pelanggaran ini terjadi ketika seseorang yang memiliki posisi atau wewenang tertentu menyalahgunakan kekuasaannya untuk kepentingan pribadi atau untuk merugikan orang lain.

4. Penahanan Sewenang-wenang

Pelanggaran ini terjadi ketika seseorang ditahan tanpa dasar hukum yang jelas, tanpa proses hukum yang adil, atau untuk tujuan yang tidak sah.

Pelanggaran HAM Berat dan Contohnya

Pelanggaran HAM berat adalah pelanggaran yang berdampak serius dan melibatkan tindakan kekerasan atau kejahatan yang serius.

Berikut ini adalah beberapa contoh dari pelanggaran HAM berat:

1. Pembunuhan

Pembunuhan dalam konteks pelanggaran HAM berat dapat terjadi sebagai bagian dari kekerasan politik, konflik bersenjata, atau tindakan kejahatan lainnya yang ditujukan secara sistematis kepada kelompok tertentu.

2. Pemerkosaan

Pelanggaran ini terjadi ketika seseorang dipaksa atau diserang secara seksual tanpa persetujuan mereka.

Pemerkosaan dalam konteks pelanggaran HAM berat dapat terjadi selama konflik bersenjata, sebagai bentuk penyiksaan, atau sebagai instrumen kontrol atau penghancuran kelompok tertentu.

3. Genosida

Pelanggaran ini merupakan tindakan ekstrem yang bertujuan untuk menghancurkan seluruh atau sebagian besar kelompok etnis, nasional, ras, atau agama.

Genosida melibatkan pembunuhan massal, pemerkosaan massal, pemusnahan fisik atau budaya kelompok tertentu.

4. Perbudakan

Pelanggaran ini melibatkan pemaksaan seseorang untuk bekerja atau hidup dalam kondisi yang tidak manusiawi, di mana individu tersebut kehilangan kebebasan pribadinya dan dieksploitasi secara fisik, mental, atau ekonomi.

Pelanggaran HAM merupakan pelanggaran terhadap hak-hak dasar setiap individu sebagai manusia.

Baik pelanggaran HAM ringan maupun pelanggaran HAM berat, keduanya tidak boleh diabaikan atau dibiarkan terjadi. (AZS)