Konten dari Pengguna

Mengenal Julukan Benua Afrika dan Alasan di Baliknya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
19 Juni 2023 21:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Julukan Benua Afrika. Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Julukan Benua Afrika. Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
Salah satu julukan Benua Afrika adalah Benua Hitam. Diberi julukan demikian karena sebagian besar penduduk di sana mempunyai kulit berwarna hitam.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Peradaban Afrika oleh N. Fardhilah, Benua Afrika adalah benua terbesar nomor tiga setelah Asia dan Amerika. Benua ini mempunyai luas mencapai 30.224.050 km persegi.
Sebagian besar masyarakat Benua Afrika adalah kulit hitam. Maka dari itu, benua ini diberi julukan sebagai Benua Hitam.

Julukan Benua Afrika

Ilustrasi Julukan Benua Afrika. Sumber: Unsplash
Benua Afrika dijuluki sebagai Benua Hitam. Alasannya karena sebagian besar masyarakatnya berkulit hitam. Meski demikian, ada banyak sekali orang yang tinggal di benua ini dari budaya dan warna kulit berbeda. Sekitar 3.000 kelompok etnis tinggal di Afrika.
Wilayah yang paling banyak ditempati adalah Luba dan Mongo di Afrika Tengah, Zulu dan Shona di Afrika Selatan, Igbo dan Yoruba di Afrika Barat, serta Berber di Afrika Utara.
ADVERTISEMENT

Mengenal Benua Afrika

Setelah mengetahui julukan yang diberikan pada Benua Afrika, berikut ini berbagai hal yang dapat dikenali dari benua satu ini.

1. Benua Terbesar Ketiga

Benua Afrika adalah benua paling besar nomor tiga setelah Asia dan Amerika. Benua ini mempunyai luas mencapai 30.365.000 km persegi yang sama dengan 1/5 luas pemukaan bumi.
Di Benua Afrika, ada 54 negara yang diakui secara resmi dengan Aljazair sebagai negara paling besar dan Seychelles sebagai negara paling kecilnya.

2. Suku Tertua

Suku Afrika dipercaya menjadi salah satu suku paling tua di dunia. Suku tersebut bernama suku San yang menetap di negara-negara selatan Afrika, seperti Namibia, Angola, Botswana, sampai Afrika Selatan.
Suku San dipercaya merupakan keturunan langsung dari Homo Sapiens pertama dan telah menetap di daerah tersebut lebih dari 20.000 tahun lamanya.
ADVERTISEMENT

3. Berbagai Penyakit

Fakta mengatakan bahwa beberapa wilayah di Benua Afrika masih dihantui oleh berbagai penyakit berbahaya yang mengancam nyawa. Salah satu faktornya adalah karena kurangnya akses layanan kesehatan dan sedikitnya anak yang sudah divaksin.
Namun, tidak semua negara di Benua Afrika terkena wabah penyakit. Sebagian besar penyakit yang ada di sana, seperti Ebola, tidak mudah menular.
Itu dia sekila spembahasan mengenai julukan Benua Afrika dan alasan di baliknya.(LAU)