Konten dari Pengguna

Mengenal Negara Anggota MEA dan Tujuan di Bentuknya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
20 Juli 2023 19:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi negara anggota MEA. Sumber foto: pexels/fauxels.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi negara anggota MEA. Sumber foto: pexels/fauxels.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Negara anggota MEA ada 10 dan semuanya memiliki tujuan yang sama. MEA merupakan singkatan dari Masyarakat Ekonomi ASEAN. Organisasi ini terbentuk sebagai wujud inisiatif yang didirikan oleh negara-negara anggota ASEAN (Association of Southeast Asian Nations) untuk menciptakan pasar tunggal dan wilayah ekonomi terintegrasi di Asia Tenggara.
ADVERTISEMENT
MEA, mulai berlaku pada tahun 2015, bertujuan untuk meningkatkan kerjasama ekonomi di antara negara-negara anggota dengan harapan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan menciptakan kemakmuran bagi seluruh warganya.

Negara Anggota MEA

Ilustrasi negara anggota MEA. Sumber foto: pexels/fauxels.
Setiap negara anggota memiliki karakteristik, budaya, dan ekonomi yang berbeda, tetapi mereka berkomitmen untuk saling bekerja sama dalam upaya mencapai tujuan bersama melalui MEA. Berikut negara-negara anggota MEA:

Tujuan di Bentuknya MEA

Menurut Meity, dkk dalam buku Super Complete Kelas 4,5,6 SD/MI, kerjasama MEA berlandaskan konsep bebas aktif. Hal ini berarti bahwa negara-negara yang bergabung akan aktif dalam kerjasama dan hubungan internasional. Baik secara bilateral, regional, maupun multirateral yang berlandasan kedaulatan dan kesamaan derajat. Berikut penjelasan tujuan dibentuknya MEA:
ADVERTISEMENT

1. Menciptakan Pasar Tunggal dan Wilayah Ekonomi Terintegrasi

Salah satu tujuan utama pembentukan MEA adalah menciptakan pasar tunggal di Asia Tenggara, yang mencakup lebih dari 650 juta penduduk.
Dengan menciptakan pasar tunggal, perdagangan barang dan jasa dapat berlangsung lebih bebas dan lancar antara negara-negara anggota.
Perbatasan dan hambatan perdagangan yang tidak perlu dihilangkan untuk mendorong mobilitas barang dan tenaga kerja, serta meningkatkan akses pasar bagi pelaku usaha di kawasan Asia Tenggara.

2. Meningkatkan Daya Saing dan Pertumbuhan Ekonomi

Dengan menciptakan pasar tunggal yang lebih besar dan terintegrasi, diharapkan terjadi peningkatan daya saing ekonomi kawasan ASEAN di pasar global.
Negara-negara anggota MEA dapat saling memanfaatkan kekuatan dan keunggulan komparatifnya untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan stabilitas di kawasan tersebut.

3. Memperkuat Investasi dan Peningkatan Kapasitas Industri

Pembentukan MEA bertujuan untuk meningkatkan aliran investasi di kawasan ASEAN. Dengan menciptakan iklim investasi yang lebih menarik dan stabil, diharapkan investor asing lebih tertarik untuk berinvestasi di negara-negara anggota MEA.
ADVERTISEMENT
Selain itu, diharapkan juga terjadi peningkatan kapasitas industri di kawasan sehingga dapat menghasilkan produk dan jasa yang lebih berkualitas dan kompetitif.
MEA merupakan sebuah inisiatif ambisius yang bertujuan untuk menciptakan pasar tunggal dan wilayah ekonomi terintegrasi di Asia Tenggara. Negara-negara anggota MEA, yang terdiri dari 10 negara anggota ASEAN, berkomitmen untuk bekerja sama dalam upaya mencapai tujuan bersama tersebut. (DAI)