Konten dari Pengguna

Mengenal Negara Pendiri OPEC yang Didirikan pada 1961

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
11 Juli 2023 19:39 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi negara pendiri OPEC (Pexels)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi negara pendiri OPEC (Pexels)
ADVERTISEMENT
OPEC bertujuan untuk mengoordinasikan kebijakan produksi minyak dan melindungi kepentingan ekonomi negara-negara anggotanya. Oleh karena itu, berbagai negara pendiri OPEC telah berkontribusi penting bagi industri minyak di dunia.
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahui negara-negara pendiri OPEC, simak penjelasan berikut.

Negara Pendiri OPEC

Ilustrasi negara pendiri OPEC (Pexels)
Dalam buku Perdagangan Internasional: Konsep dan Aplikasi, Organization of Petroleum Exporting Countries (OPEC) adalah organisasi internasional negara-negara pengekspor minyak yang didirikan pada 1961 dan berkedudukan di Wina, Austria.
Berikut adalah profil dari negara-negara pendiri OPEC dan peran mereka dalam industri minyak global:

1. Iran

Iran merupakan salah satu negara pendiri OPEC yang memiliki cadangan minyak yang melimpah. Negara ini memiliki sumber daya minyak dan gas alam yang besar serta merupakan salah satu produsen minyak terbesar di dunia.
Iran memiliki peran penting dalam organisasi ini. Kontribusi Iran dalam OPEC adalah membantu memengaruhi harga minyak dunia dan memberikan kekuatan tawar kepada negara-negara pengekspor lainnya.
ADVERTISEMENT

2. Irak

Irak juga termasuk negara pendiri OPEC yang memiliki peran signifikan dalam industri minyak. Irak memiliki cadangan minyak yang melimpah dan menjadi salah satu produsen minyak terbesar di dunia.
Meskipun Irak mengalami ketidakstabilan politik dan konflik internal selama beberapa dekade, negara ini tetap berperan penting dalam OPEC dan berusaha meningkatkan produksi minyaknya untuk mendukung ekonomi nasional.

3. Arab Saudi

Arab Saudi merupakan negara pendiri dan salah satu anggota terbesar OPEC. Arab Saudi memiliki cadangan minyak yang sangat besar dan merupakan produsen minyak terbesar di dunia.
Negara ini memiliki peran kunci dalam menentukan kebijakan produksi minyak dan sering kali menjadi pemimpin de facto dalam organisasi ini. Arab Saudi juga memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas pasar minyak global.
ADVERTISEMENT

4. Venezuela

Venezuela adalah salah satu negara pendiri OPEC yang memiliki sumber daya minyak yang signifikan. Negara ini memiliki cadangan minyak terbesar di dunia dan menjadi produsen minyak utama di Amerika Latin.
Venezuela sering kali berperan sebagai suara vokal dalam OPEC dalam upaya memperkuat harga minyak dan melindungi kepentingan produsen minyak berkembang.

5. Kuwait

Kuwait merupakan negara pendiri OPEC yang memiliki peran penting dalam industri minyak. Kuwait juga memiliki kebijakan konservatif dalam menjaga stabilitas pasar minyak global.
Meskipun negara ini memiliki cadangan minyak yang relatif lebih kecil dibandingkan negara-negara lainnya, Kuwait memainkan peran aktif dalam menentukan kebijakan produksi minyak dan memengaruhi harga minyak dunia.
Negara-negara pendiri OPEC, seperti Iran, Irak, Arab Saudi, Venezuela, dan Kuwait, telah memainkan peran kunci dalam industri minyak global.
ADVERTISEMENT
Melalui kerja sama dalam OPEC, negara-negara ini bekerja sama untuk melindungi kepentingan ekonomi mereka, mengoordinasikan kebijakan produksi minyak, dan memengaruhi harga minyak dunia.