Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Pembuat Bom Atom Hiroshima, Sang Bapak Bom Atom
25 Juli 2023 22:47 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Siapa pembuat bom atom Hiroshima ? Pertanyaan ini sering muncul mengingat efek yang ditimbulkan berdampak luar biasa.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Menanti Kemakmuran Negeri, ledakan bom atom yang terjadi di Hiroshima menjadi permulaan dari sebuah zaman baru, yaitu proses penyingkiran orang-orang Eropa dan Jepang di tanah jajahan di Asia dan Afrika.
Adanya ledakan bom atom di tanah Hiroshima tentu memberi berbagai dampak kehidupan yang luas. Lantas, siapa pembuat bom atom Hiroshima tersebut?
Siapa Pembuat Bom Atom Hiroshima?
Julius Robert Oppenheimer lahir pada 22 April 1904 di New York. Oppenheimer merupakan anak dari pasangan Julius S. Oppenheimer, seorang pedagang tekstil Jerman yang kaya, dengan Ella Friendman, seorang seniman keturunan Yahudi.
Oppenheimer mempelajari pelajaran Kimia pada 1922 di Universitas Harvard . Meski demikian, ia justru lebih tertarik pada Fisika.
Bahkan, ia melakukan penelitian mengenai nuklir di Laboratorium Cavendish Cambridge. Pada usia 22 tahun, ia pun meraih gelar Ph.D dari Universitas Gottingen.
ADVERTISEMENT
Oppenheimer kemudian mendirikan sekolah fisika teoritis Amerika serta melakukan banyak penelitian penting mengenai fisika nuklir, astrofisika, spektroskopi, sampai teori medan kuantum. Oppenheimer juga menjadi orang pertama yang menulis makalah mengenai lubang hitam.
Pada 1940-an, Oppenheimer mendirikan laboratorium nuklir di New Mexico dan memperkerjakan 3.000 orang dalam pembuatan bom atom. Dari situlah, Oppenheimer disebut sebagai Bapak Bom Atom Dunia.
Di masa Perang Dunia II, Oppenheimer ditunjuk sebagai pemimpin tim ilmuwan dengan tugas menciptakan senjata. Proyek tersebut disebut dengan Manhattan Engineering District.
Kemudian, bulan Agustus 1942, Angkatan Darat Amerika Serikat memimpin Proyek Manhattan di mana fisikawan Amerika Serikat dan Inggris mencari cara untuk memanfaatkan energi nuklir dalam tujuan militer.
Oppenheimer pun turut dilibatkan pada misi tersebut dan berhasil meledakkan bom nuklir pertama di Situs Trinity, New Mexico pada 16 Juli 1945.
ADVERTISEMENT
Desain serta kondisi pengujian bom tersebut menjadi prototipe adanya bom atom Little Boy dan Fat Boy yang dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki Jepang pada 1945.
Oppenheimer menghabiskan hidupnya sebagai ilmuwan sains dan meninggal akibat kanker tenggorokan pada 1967 di Princetown, New Jersey.
Itu dia sekilas penjelasan mengenai pembuat bom atom Hiroshima, yaitu Oppenheimer. (LAU)