Mengenal Profil Penemu Kapal Selam beserta Perkembangannya

Ilustrasi penemu kapal selam (Pixabay)

Sejarah mencatat penemu kapal selam pertama di dunia adalah Cornelius van Drebbel. Ia dikenal sebagai salah satu tokoh penemu penting dalam pengembangan kapal selam pada abad ke-17.

Untuk mengetahui profilnya beserta perkembangan kapal selam, simak penjelasan berikut.

Profil Penemu Kapal Selam Pertama di Dunia

Ilustrasi penemu kapal selam (Pixabay)

Dalam buku Philosophies of Technology: Francis Bacon and His Contemporaries disebutkan bahwa Cornelis van Drebbel berasal dari Alkmaar di Belanda. Ia adalah tokoh sejarah dan juga seorang insinyur dan ilmuwan yang terampil.

Cornelius van Drebbel lahir pada tahun 1572 dan meninggal pada tahun 1633. Ia dikenal sebagai pencipta kapal selam pertama dalam sejarah.

Pada tahun 1620, Drebbel memperkenalkan prototipe kapal selamnya di London, Inggris. Berkat pikiran inovatif dan prestasi yang beragam membuat Drebbel menjadi sosok yang dikenang dalam sejarah.

Perkembangan Kapal Selam

Berikut ini adalah beberapa hal penting mengenai perkembangan kapal selam:

1. Kapal Selam Drebbel

Pada tahun 1620, Drebbel memperkenalkan kapal selam buatannya kepada Raja James I dari Inggris. Kapal selam Drebbel memiliki panjang sekitar 12 hingga 15 meter dan menggunakan daya tarik tali untuk bergerak di bawah air.

Meskipun tidak menggunakan teknologi modern, konsep dasarnya masih relevan dalam pengembangan kapal selam masa kini.

2. Perkembangan Kapal Selam pada Abad ke-19

Pada abad ke-19, Narcís Monturiol, seorang insinyur Prancis, memainkan peran penting dalam pengembangan kapal selam modern. Pada tahun 1858, Monturiol menciptakan kapal selam pertama yang dioperasikan dengan mesin uap.

Kapal selamnya yang bernama Ictineo II memiliki kemampuan menyelam hingga kedalaman 30 meter.

3. Perkembangan Kapal Selam pada Abad ke-20

Pada awal abad ke-20, perkembangan kapal selam semakin pesat. Penggunaan motor listrik dan mesin diesel memungkinkan kapal selam beroperasi lebih efisien dan mandiri.

Selama Perang Dunia I, kapal selam digunakan sebagai senjata laut yang efektif. Kapal selam, seperti Kapal Selam Kelas U-Boot Jerman, memainkan peran penting dalam mengubah dinamika perang di laut.

4. Kapal Selam Nuklir

Perkembangan kapal selam terus berlanjut setelah Perang Dunia I. Pada pertengahan abad ke-20, terobosan besar terjadi dengan pengembangan kapal selam nuklir.

Kapal selam nuklir dapat beroperasi dalam jangka waktu yang lama tanpa perlu ke permukaan untuk mengisi bahan bakar. Kapal ini memiliki kemampuan menyelam hingga kedalaman yang lebih besar dan dapat membawa senjata nuklir.

5. Teknologi Canggih dalam Era Modern

Di era modern, kapal selam semakin maju dengan teknologi canggih. Kapal selam kemudian dilengkapi dengan sistem navigasi yang presisi, sonar yang canggih untuk mendeteksi target di bawah air, dan peralatan komunikasi yang lebih baik.

Kapal selam juga telah dikembangkan dengan kemampuan stealth dan perlindungan yang lebih baik.

Kapal selam telah memainkan peran penting dalam perang, penjelajahan bawah laut, dan penelitian ilmiah. Dari kapal selam buatan Drebbel pada abad ke-17 hingga kapal selam modern yang dilengkapi dengan teknologi canggih pada era modern, perkembangan kapal selam terus berlanjut.