Mengenal Sejarah Hari Tani Nasional yang Diperingati Setiap 24 September

Ilustrasi sejarah Hari Tani Nasional (Pexels)

Hari Tani Nasional adalah salah satu momen yang diperingati setiap tahun di Indonesia. Sejarah Hari Tani Nasional menjadi hal yang menarik untuk diketahui mengingat pentingnya sektor pertanian di negeri ini.

Untuk memahami bagaimana sejarah Hari Tani Nasional, simak uraian di bawah ini.

Sejarah Hari Tani Nasional

Ilustrasi sejarah Hari Tani Nasional (Pexels)

Hari Tani Nasional adalah peringatan yang sangat berarti bagi Indonesia yang merupakan sebuah negara agraris yang bergantung pada sektor pertanian sebagai tulang punggung ekonominya.

Berikut adalah berbagai hal penting mengenai sejarah dari Hari Tani Nasional:

1. Latar Belakang Hari Tani Nasional

Mengutip situs acehprov.go.id, sejarah Hari Tani Nasional berawal dari tanggal 24 September 1960 ketika Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA 1960) disahkan oleh pemerintah Indonesia.

UUPA 1960 menjadi tonggak penting dalam reformasi agraria di Indonesia yang bertujuan untuk mengatur hak-hak atas tanah, perlindungan petani, dan pembangunan pedesaan.

2. Penetapan Hari Tani Nasional

Pada 24 September 1963, Presiden Soekarno menandatangani Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 169 Tahun 1963 yang menetapkan tanggal tersebut sebagai Hari Tani Nasional.

Penetapan ini bertujuan untuk menghormati perjuangan petani dalam reformasi agraria dan menjadikan pertanian sebagai tulang punggung ekonomi nasional.

3. Makna Peringatan Hari Tani Nasional

Peringatan Hari Tani Nasional memiliki makna yang mendalam, yaitu untuk mengenang perjuangan petani dalam membebaskan diri dari kesengsaraan ekonomi dan sosial.

Petani adalah tulang punggung pertanian Indonesia dan mereka telah berjuang keras untuk mendapatkan hak-hak mereka atas tanah serta kesejahteraan yang layak.

Tema Peringatan Hari Tani Nasional 2023

Ilustrasi sejarah Hari Tani Nasional (Pixabay)

Tema peringatan Hari Tani Nasional tahun 2023, yaitu "Tanahnya Subur, Petani Bersyukur, Indonesia Makmur". Tema ini menggambarkan harapan untuk mencapai ketahanan pangan dan kemakmuran melalui pengelolaan lahan yang baik.

Tema tersebut juga turut mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersatu dalam mendukung pertanian sebagai tulang punggung perekonomian.

Sejarah Hari Tani Nasional mencerminkan komitmen Indonesia dalam memajukan sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan para petani.

Dengan peringatan ini, masyarakat Indonesia diingatkan akan perjuangan panjang yang telah petani lalui dan menghargai peran vital petani dalam mencukupi kebutuhan pangan nasional.