Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Sosok Wali Songo Pertama di Tanah Jawa
14 Juli 2023 22:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Wali songo merupakan tokoh yang tak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Dari sembilan tokoh walisongo ini, lantas siapa sosok wali songo pertama di tanah Jawa? Jawabannya adalah Sunan Gresik.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Tanya Jawab Seputar Atlas Wali Songo Karya KH. Agus Sunyoto, walisongo mempunyai peran sangat penting dalam perkembangan dan penyebaran Islam di abad 15 dan 16.
Pada pembahasan kali ini, akan dijabarkan mengenai Sunan Gresik, sosok wali songo pertama di tanah Jawa.
Mengenal Sunan Gresik
Sunan Gresik mempunyai berbagai gelar, mulai dari Maulana atau Syekh Maghribi karena beliau dianggap berasal dari Maroko, Afrika. Tak hanya itu, pengucapan orang Jawa menyebut Maulana Maghribi sebagai Maulana Gribig atau Sunan Gribig.
Masyarakat setempat juga memberi beliau julukan sebagai kakek bantal karena beliau adalah tempat berkeluh kesah masyarakat, tempat menyandarkan diri, dan tempat istirahat dari pikiran yang kacau.
Sampai sekarang, asal Maulana Malik Ibrahim belum dapat dipastikan. Tetapi sejarawan sepakat bahwa beliau bukan orang asli Jawa dan merupakan pendatang.
ADVERTISEMENT
Sosok Maulana Malik Ibrahim atau Sunan Gresik diperkirakan datang ke Kota Gresik pada 1404 M. Di dalam The History of Java karya Stamford Raffles, Sunan Gresik merupakan ahli agama dari Arab. Sedangkan, J.P. Moquette menjelaskan bahwa beliau berasal dari Iran.
Dakwah Sunan Gresik
Dalam buku Sejarah Wali Songo, diceritakan bahwa Sunan Gresik adalah sosok yang menyebarkan agama Islam di Jawa. Ketika itu, beliau datang dengan tujuan memberi pandangan baru tentang kasta masyarakat.
Sesuai agama Islam, kedudukan setiap manusia itu sama dan tidak dibedakan oleh Allah SWT. Saat Sunan Gresik memberi pandangan tersebut, masyarakat kasta waisya dan sudra banyak tertarik. Dari situlah mereka mulai bergaul satu sama lain tanpa membedakan.
Selain membimbing untuk mendalami Islam, Sunan Gresik juga memberi pengarahan supaya kehidupan masyarakat Gresik menjadi lebih baik.
ADVERTISEMENT
Sunan Gresik mengusulkan untuk mengalirkan air dari gunung agar lahan pertanian penduduk terairi. Maka dari itu lahan pertanian menjadi subur dengan hasil panen yang melimpah.
Hampir seluruh hidup Sunan Gresik dihabiskan untuk menyebarkan agama Islam hingga beliau wafat pada 1419 M.
Itu dia sekilas penjelasan mengenai Sunan Gresik yang merupakan wali songo pertama di tanah Jawa. (LAU)